Yoon Seok-youl

Internasional

Korea Utara Provokasi Di Momen Presiden Baru Terpilih Korea Selatan

Kamis 10 Mar 2022, 22:30 WIB

KOREA SELATAN, POSKOTA.CO.ID - Yoon Seok-youl hanya tiga jam usai dinyatakan sebagai pemenang pemilihan presiden Korea Selatan sudah diingatkan akan salah satu tantangan kebijakan luar negeri yang akan dihadapinya setelah menjabat pada Mei.

Korea Utara dalam unggahan di KCNA pada Kamis (10/3) menyampaikan isyarat baru bahwa mereka akan meluncurkan segera satelit mata-mata militer. Ini berisiko secara signifikan meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan satelit itu akan memberi informasi secara langsung tentang pergerakan agresi tentara imperialisme Amerika dan pasukan bawahannya di wilayah itu.

Amerika Serikat dan sekutunya memandang peluncuran satelit Korea Utara sebagai uji terselubung dari teknologi rudal jarak jauh yang dilarang resolusi Dewan Keamanan PBB.

Militer AS pada Rabu mengumumkan akan meningkatkan upaya intelijen dan pengawasan di dekat Korea Utara. Juga meningkatkan kesiapan pasukan pertahanan rudal balistiknya di wilayah itu.

Pejabat intelijen AS percaya Korea Utara dapat meluncurkan rudal balistik antar benua atau menguji coba nuklir akhir tahun ini menurut penilaian yang dirilis awal pekan ini.

Apapun langkah yang diambil itu bisa berarti kembalinya ketegangan yang tidak tampak sejak 2017. Yakni sebelum Kim Jong-un dan mantan Presiden Donald Trump terlibat rangkaian pembicaraan.  

Diskusi-diskusi itu terhenti pada 2019 dan Korea Utara sejak itu meningkatkan uji rudal-rudalnya. ***

Tags:
Pemilihan Presiden Korea Selatanaliansi militerprovokasi Korea Utarasatelit mata-mata

Reporter

Administrator

Editor