Sementara, KPM yang tidak disurvei dianggap aman dan tetap berhak menerima bantuan seperti biasa.
Pemerintah terus memperketat kriteria penerima bansos dengan memeriksa kepemilikan aset.
Setelah sebelumnya kepemilikan kulkas dan televisi menjadi pertimbangan, kini jenis kendaraan bermotor juga diperhitungkan.
KPM yang memiliki motor dengan harga di atas Rp10 juta berisiko tidak lolos verifikasi penerima bantuan sosial.
Hal ini karena kepemilikan kendaraan dengan nilai tinggi bisa menjadi indikator kemampuan ekonomi yang lebih baik.
Sebaliknya, bagi yang memiliki kendaraan dengan harga di bawah Rp10 juta, status penerima bansos masih aman.
Bagi yang merasa memenuhi syarat namun belum menerima bantuan, disarankan untuk melakukan pengecekan di dinas sosial setempat atau melalui situs resmi Kementerian Sosial.
BPNT tahap kedua telah mulai dicairkan lebih awal, membawa kabar baik bagi para penerima manfaat.
Namun, sejumlah aturan baru diberlakukan, termasuk survei dan verifikasi kepemilikan aset yang bisa berpengaruh pada kelayakan bansos.
Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memantau perkembangan informasi dan melakukan pengecekan data secara berkala agar bantuan tetap cair .
Cek Status Penerima BPNT 2025 Lewat Website Kemensos
Bagi yang ingin mengecek apakah namanya terdaftar sebagai penerima BPNT, bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buka situs resmi Cek Bansos di https://cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan alamat sesuai KTP (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan).
- Ketikkan nama lengkap sesuai KTP.
- Masukkan kode captcha yang tertera.
- Klik tombol "Cari Data".
- Jika terdaftar, informasi mengenai status penerimaan BPNT akan ditampilkan.