POSKOTA.CO.ID - Awas! Tikus bisa menimbulkan beragam penyakit yang cukup serius bagi kesehatan jika terus dibiarkan berkeliaran di rumah.
Hewan pengerat satu ini bukan hanya mengganggu, tetapi juga berpotensi membawa berbagai penyakit berbahaya bagi keluarga Anda.
Oleh karena itu, menjaga kebersihan rumah adalah langkah pertama yang penting untuk menghindari risiko penyakit yang ditularkan oleh tikus.
Dalam artikel ini akan membahas berbagai penyakit yang bisa ditularkan tikus serta cara mencegahnya menurut penjelasan Dr. Ema Surya Pertiwi.
Bahaya Tikus Bagi Kesehatan Keluarga Dirumah
Dr Ema Superr, sapaan akrabnya, menjelaskan dalam video yang diunggah pada channel YouTube pribadinya bahwa tikus yang berkeliaran di rumah selain merugikan dari segi ternyata dapat mengganggu sistem kesehatan keluarga.
Mereka bisa menimbulkan penyakit mulai dari kotoran, gigitan ataupun bulu yang ada pada tubuh dari tikus tersebut.
Dr Ema menjelaskan bahwa tikus dapat mengkontaminasi sumber air dan makanan anda melalui air liur, kotoran atau urine mereka.
Di dalam tubuh mereka terdapat beragam macam bakteri dan virus yang terkandung karena tinggal di lingkungan yang kotor serta tidak sehat.
Tikus berpotensi menyebarkan beragam macam penyakit dan virus yang di antara lain Leptospirosis, Salmonella, Hantavirus, Tularemia, LCMV yang sangat berbahaya bila terkena oleh manusia.
Penyakit ini bisa ditimbulkan dari kontak langsung dengan hewan berkaki empat tersebut atau pada lingkungan yang ditinggali.
Kotoran dan bulu tikus dapat menyebabkan Khususnya ada yang mempunyai penyakit asma menjadi semakin parah karena kandungan virus didalamnya.
Penyakit yang Ditimbulkan oleh Tikus
Terima menjelaskan beberapa penyakit yang dapat ditimbulkan oleh tikus jika dibiarkan terus menerus di lingkungan rumah.
1. Leptospirosis
Penyakit ini disebabkan oleh sebuah bakteri yang terkandung dalam urine tikus yang bernama leptospira
Manusia dapat terkontaminasi dengan bakteri ini melalui air atau tanah yang telah mengandung urine tersebut serta terkena pada luka dengan kondisi terbuka
Penyakit ini dapat penularan kepada orang lain ketika sama-sama terkena kontaminasi pada tempat yang sama seperti kolam renang atau sungai.
Ciri-ciri dari seseorang yang terkena penyakit ini adalah demam tinggi, pusing kepala, nyeri otot dan kondisi mata menjadi kuning.
2. Hantavirus
Penyakit ini akan menyerang organ paru-paru bagi penderitanya.
Hal ini disebabkan ketika menghirup udara yang terkontaminasi Debu, air kencing atau bulu dari tikus.
Jika dibiarkan dari tadi tangan dengan serius hantavirus menimbulkan penyakit yang cukup serius bagi kondisi anda.
3. Salmonella
Tikus juga dapat membawa bakteri yang bernama salmonella bagi tubuh manusia.
Gejala yang dialami oleh para penderitanya ialah terganggunya sistem pencernaan, diare hingga kram yang amat menyakitkan pada perut.
Oleh sebab itu Anda harus membersihkan setiap perabotan dan peralatan masak yang ada dalam dapur ketika ingin menggunakannya agar menghindari penyakit satu ini.
4. Tularemia
Tularemia atau yang dikenal sebagai demam kelinci disebabkan oleh infeksi bakteri yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit hingga menjadi luk atau borok.
Selain itu penyakit ini ditandai juga dengan demam tinggi pada tubuh penderitanya dan memiliki sedikit gangguan pada sistem pernapasan.
Selain tikus penyakit ini dapat timbul dari penyakit mamalia kecil lainnya yang hidup di lingkungan kotor dan tidak terjamin kualitas kebersihannya.
5. LCMV (Lymphocytic Choriomeningitis Virus)
Menurut penjelasan dokter Ema penyakit ini dapat menyebabkan penyakit neurologis yang serius seperti meningitis.
Penyakit ini dapat ditularkan melalui kontak langsung atau menghirup kandungan debu yang telah terkontaminasi oleh tikus.
Dr Ema mengatakan bisa di rumah anda dapat sarang tikus yang cukup banyak segera dilakukan pembersihan agar tidak mengganggu kualitas kesehatan keluarga.
Cara Efektif Mengusir Tikus Dirumah
Berikut ini adalah cara efektif untuk mengusir tikus yang telah bersarang di dalam
1. Menjaga Kebersihan Rumah
Cara pertama adalah dengan menjaga kebersihan rumah agar tikus tidak nyaman dengan lingkungannya.
Buanglah sampah secara teratur agar tidak memancing kehadiran tikus dalam rumah.
Gunakan wadah tertutup saat menyimpan makanan agar tetap mengamankan kondisi sehingga aman bagi kesehatan tubuh.
2. Tutup Rapat Akses Masuk Rumah
Tutup dengan rapat seluruh akses masuk ke dalam rumah Anda agar hewan pengeras satu ini tidak bisa tinggal di dalamnya.
Gunakan peralatan-peralatan seperti kawat kasa atau penghalang lainnya agar hewan kecil satu ini tidak masuk ke lingkungan rumah atau sekeliling Anda.
3. Gunakan Perangkap atau Pengusir Ultrasonik
Langkah terakhir yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan perangkap atau pengusir ultrasonik agar tikus dapat meninggalkan kediaman anda
Dengan menggunakan perangkat ini dapat membantu untuk mengusir tikus menggunakan gelombang yang tidak disukai oleh telinga mereka.
Tikus dapat membawa berbagai penyakit serius yang berbahaya bagi kesehatan manusia, seperti leptospirosis, hantavirus, salmonellosis, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan rumah dan mengambil langkah pencegahan agar tikus tidak berkeliaran di dalam rumah Anda.
Dr. Ema Surya Pertiwi juga menekankan pentingnya penanganan yang tepat jika Anda mendapati tanda-tanda kehadiran tikus di rumah untuk menghindari risiko penyakit.
Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat melindungi diri dan keluarga dari bahaya penyakit yang ditularkan oleh tikus.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
