BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Dampak dari BBM naik hari ini, aparat kepolisian melakukan peninjauan dan pengamanan sejumlah SPBU di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Kenaikan harga BBM diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berlaku mulai siang tadi.
Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha mengatakan peninjauan dan pengamanan ini dilakukan berdasarkan perintah Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin untuk melihat ketersediaan dan mencegah panic buying oleh masyarakat saat pengumuman kenaikan harga BBM di Gunung Putri.
"Pengamanan dilaksanakan untuk menjaga ketertiban antrian dan mencegah adanya panic buying," kata Bayu dalam keterangnnya, Sabtu (3/9/2022).
Dalam pengamanan ini, terdapat 14 SPBU yang dijaga oleh petugas.
Sejauh ini, situasi dari SPBU di wilayah Gunung Putri terpantau masih aman dan kondusif.
"Hasil pemantauan keseluruhan, Alhamdulillah situasi antrean di semua SPBU berjalan lancar dan tertib dan tidak ada antrean yang panjang," singkatnya.
Berikut 14 SPBU di wilayah Gunung Putri yang dilakukan pengamanan kenaika harga BBM :
1. Karanggan : SPBU 34-16939
2. Tlajung Udik : SPBU Jalan Raya Tlajung Udik dan SPBU 34-16801 (Jalan Raya Narogong)
3. Bojong Nangka : SPBU Shell 3316901 KM 21.400 dan SPBU 34-16940 (SPBU Mini Kampung Bojong Nangka, Desa Bojong Nangka).
4. Wanaherang : SPBU 34-16925 (Kampung Tlajung, Desa Wanaherang)
5. Nagrak : SPBU 34-16914
6. SPBU Gunung Putri : SPBU 34-16929, SPBU KKI, SPBU 34-16936 dan SPBU Shell Gunung Putri
7. Cikeas Udik : SPBU 34-1616927
8. Bojong Kulur : SPBU 34-16923
9. Ciangsana :SPBU 34-16928 (Jalan Raya Ciangsana). (panca)