Depot Minyak Diserang Rudal, Balapan F1 Saudi Arabia 2022 Tetap Dilanjutkan
Sabtu, 26 Maret 2022 10:33 WIB
Share
Depot minyak Arab Saudi diserang oleh pemberontah Houthi Yaman. (Foto:Twitter @f1speed_indo)

ARAB SAUDI, POSKOTA.CO.ID - Grand Prix (GP) Arab Saudi tetap berlangsung setelah ancaman boikot pembalap F1 berakhir, Jumat (25/3/2022) malam.

Boikot pembalap F1 terjadi dipicu oleh serangan rudal oleh  kelompok Houthi di depot minyak dekat sirkuit Jeddah saat sesi latihan bebas pertama. Setelahnya, nasib pembalap dan seluruh orang di sirkuit bergantung pada situasi yang belum jelas, dikutip dari Autosport, Sabtu (26/3/2022).

Kemudian, dilakukan pembicaraan panjang selama empat jam yang dihadiri oleh pembalap, kepala tim, dan tokoh-tokoh penting F1. Pembicaraan ini membahas mengenai kelanjutan balapan di Saudi Arabia.

 

CEO F1, Stefano Domenicali dan Direktur Pelaksana Motorsport F1, Ross Brawn juga ikut hadir dalam pembicaraan tersebut. Para kepala tim F1 kemudian melakukan pembicaraan lanjutan dengan Domenicali sementara, pembalap melanjutkan diskusi mereka yang berlangsung hingga pukul 02.20 waktu setempat.

Meskipun pembalap memilih untuk tidak melanjutkan balapan karena melihat situasi yang belum pasti tetapi, pada akhirnya kekhawatiran pembalap telah diatasi.

Belum jelas secara pasti jaminan apa yang diberikan kepada para pembalap tetapi, dapat dipahami bahwa para pembalap akhirnya setuju untuk melanjutkan balapan.

Kesepakatan ini terjadi setelah Domenicali meyakinkan kepala tim tentang jaminan keamanan di sirkuit Jeddah. Hal ini dipastikan setelah kepastian janji yang diberikan oleh pejabat Saudi.

Halaman
1 2