BLT 2025 Pakai Sistem Barcode, Begini Skema dan Cara Pembelanjaannya!

Jumat 10 Jan 2025, 13:03 WIB
Mulai 2025 BLT hadir dengan sistem baru berbasis barcode simak cara belanja dan skemanya! (Pixabay/Iqbalstock)

Mulai 2025 BLT hadir dengan sistem baru berbasis barcode simak cara belanja dan skemanya! (Pixabay/Iqbalstock)

POSKOTA.CO.ID - Pemerintah kembali berinovasi dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk tahun 2025. Kali ini, penerima manfaat akan menikmati kemudahan dengan sistem berbasis barcode.

Sistem ini dirancang untuk mempermudah proses transaksi dan memastikan dana BLT digunakan sesuai tujuan.

Lalu, bagaimana skema dan cara pembelanjaannya? Mulai dari pencairan hingga penggunaannya di berbagai merchant, sistem ini menawarkan transparansi dan efisiensi.

Bagi Anda yang terdaftar sebagai penerima, persiapkan diri untuk memahami tata cara baru ini agar dana yang diterima dapat digunakan dengan maksimal. Simak ulasannya berikut ini!

Inovasi Baru dalam Pencairan BLT 2025

Baca Juga: Pemegang NIK e-KTP yang Datanya Telah Terverifikasi, Dapat Menerima Subsidi Dana Bansos hingga Rp600.000 dari Program BLT 2025! Cek 3 Jenis Bantuan yang Akan Disalurkan

Pemerintah memperkenalkan skema baru penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun 2025.

Luhut Binsar Pandjaitan, Ketua Dewan Ekonomi Nasional, mengungkapkan bahwa bantuan ini akan menggunakan teknologi berbasis barcode.

Sistem ini bertujuan agar dana BLT tepat sasaran dan digunakan sesuai arahan pemerintah. Penerima BLT diwajibkan membuka rekening bank untuk menerima dana bantuan.

Selanjutnya, dana tersebut hanya dapat digunakan untuk membeli kebutuhan tertentu, seperti telur, ayam, beras, minyak goreng, dan bahan pokok lainnya.

Setiap transaksi akan dipantau melalui barcode untuk mencegah penyalahgunaan.

Proses dan Cara Pembelanjaan BLT

Saat dana BLT cair, penerima akan mendapatkan barcode yang berisi saldo bantuan mereka. Barcode ini dapat digunakan di toko-toko atau warung yang bekerja sama dengan pemerintah.

Misalnya, jika penerima ingin membeli telur, beras, atau minyak goreng, mereka hanya perlu membawa barcode ke toko tersebut, dan sistem akan mencatat pembelian secara otomatis.

Contoh daftar harga barang yang dapat dibeli menggunakan barcode BLT meliputi:

  • Telur: Rp30.000/kg
  • Beras: Rp18.000/kg
  • Minyak goreng: Rp17.000/liter
  • Ayam: Rp45.000/potong

Penerima disarankan merencanakan pembelian di rumah agar dana Rp150.000 per tahap dapat dimanfaatkan secara optimal.

Baca Juga: Subsidi Dana Bansos BLT 2025 Sebesar Rp600.000 Bisa Diterima KPM, Cek Selengkapnya!

Keunggulan Sistem Baru BLT 2025

Luhut menyebutkan bahwa sistem ini dirancang sepenuhnya oleh anak bangsa dan melibatkan berbagai instansi, seperti LKPP dan Telkom.

Dengan teknologi ini, pemerintah dapat memantau penyaluran bantuan secara real-time dan mencegah penyalahgunaan.

“Ini bukan hanya sekedar inovasi, tapi langkah besar untuk memastikan BLT lebih tepat guna,” ujar Luhut.

Penyaluran BLT 2025 dan Jadwal Pengambilan

Penyaluran BLT akan dimulai pada Januari 2025. Penerima manfaat dapat mencairkan bantuan di kantor pos atau melalui bank yang bekerja sama.

Penerima saldo dana bansos diwajibkan membawa e-KTP, Kartu Keluarga (KK), dan undangan resmi untuk mencairkan dana.

Pemerintah juga mengingatkan agar bantuan segera dicairkan sebelum batas waktu berakhir. Jika tidak, dana tersebut akan dikembalikan ke kas negara.

Dengan sistem berbasis barcode ini, pemerintah berharap BLT tahun 2025 dapat lebih transparan dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya.

Baca Juga: Subsidi Dana Bansos BLT BBM 2025 dengan Nominal Pencairan hingga Rp600.000 Akan Segera Disalurkan, Cek Informasi Selengkapnya di Sini!

Jangan lupa untuk selalu cek informasi terbaru mengenai bantuan sosial agar tidak ketinggalan jadwal pencairan.

Cara Cek Bansos Lewat Aplikasi

Dikutip dari akun Youtube illink dot kom, simak caranya di bawah sini :

1. Unduh dan Pasang Aplikasi

Buka Play Store (Android) atau App Store (iOS) di HP Anda. Cari aplikasi "Cek Bansos" resmi dari Kemensos, unduh, dan pasang di perangkat Anda.

2. Registrasi dan Login

Setelah aplikasi terinstal, lakukan registrasi dengan memasukkan data pribadi seperti NIK, nama lengkap, dan alamat email.

Pastikan data sesuai dokumen kependudukan untuk mempermudah verifikasi.

3. Cek Status Bantuan

Masuk ke aplikasi dan pilih menu Cek Bansos. Masukkan nama dan alamat penerima sesuai data e-KTP, lalu tekan "Cari Data".

Baca Juga: Penyaluran Subsidi Saldo Dana Bansos BLT BBM 2025 Bernominalkan Rp300.000 Akan Segera Dicairkan ke Pemilik NIK e-KTP yang Telah Terdaftar Sebagai Penerima Manfaat

Informasi penerimaan bansos akan ditampilkan dalam hitungan detik.

Dengan cara ini, diharapkan dapat mempermudah keluarga penerima manfaat (KPM) untuk akses informasi soal bansos.

Hadirnya aplikasi cek bantuan sosial dari Kemensos ini membuat penyaluran lebih transparan.

Jadi sekarang sudah tahu kan apabila NIK e-KTP ini berhak menerima bantuan sosial datanya akan masuk dan bisa dicek lewat aplikasi cek bansos.

DISCLAIMER: Penting untuk diketahui bahwa seluruh proses teknis yang berkaitan dengan penetapan penerima, verifikasi data, hingga pencairan sepenuhnya diatur dan dikelola oleh pihak pemerintah.

Berita Terkait
News Update