POSKOTA.CO.ID - Bagi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Anda yang lolos verifikasi, berhak mendapatkan saldo dana gratis Rp2.400.000 dari bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Pastikan untuk memeriksa status penerima bansos Anda agar tidak ketinggalan kesempatan ini!
Untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bantuan, silakan cek status Anda secara online melalui laman resmi Kementerian Sosial (Kemensos) di cekbansos.kemensos.go.id.
Menurut informasi dari kanal YouTube resmi Info Bansos, dana bansos PKH dan BPNT ini dijadwalkan cair serentak untuk periode bulan November dan Desember 2024.
Pencairan dilakukan setelah data penerima selesai diverifikasi dan melalui evaluasi menyeluruh untuk memastikan bantuan sampai kepada yang berhak.
Proses Pencairan Dana Bansos PKH BPNT
Evaluasi data penerima saat ini sedang berlangsung untuk memastikan tidak ada kendala dalam proses pencairan. Begitu proses verifikasi data selesai, data yang terverifikasi dengan benar akan melanjutkan ke tahap final closing.
Di tahap ini, jumlah bantuan yang diterima setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan ditentukan berdasarkan komponen yang terdata sebelumnya.
Tahap final closing menentukan kelayakan setiap KPM untuk menerima dana bansos, yang akan segera dicairkan jika data yang terdaftar sesuai dengan data di bank serta Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jika data penerima sudah valid dan lengkap, dana akan segera dikirimkan tanpa hambatan.
Setelah proses final closing selesai, tahap berikutnya adalah penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).
Diprediksi, dana bansos akan mulai dicairkan pada minggu ketiga hingga keempat bulan November 2024.
Namun, pencairan tidak akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia, melainkan secara bertahap berdasarkan kesiapan masing-masing daerah.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memeriksa secara rutin status penerima bansos PKH atau BPNT untuk memastikan Anda tidak melewatkan informasi terbaru terkait pencairan dana ini.
Apa Itu Program Keluarga Harapan (PKH)?
PKH adalah salah satu program andalan pemerintah yang memberikan bantuan tunai bersyarat kepada keluarga prasejahtera.
Keluarga yang memenuhi kriteria tertentu berhak menerima bantuan berdasarkan komponen yang dimiliki, seperti adanya anak yang sedang bersekolah, ibu hamil, lansia, atau penyandang disabilitas berat. Bantuan ini biasanya dicairkan dalam empat tahap per tahun.
Besaran Saldo Dana Gratis PKH
Berikut adalah besaran bantuan yang diberikan berdasarkan kategori penerima:
- Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun (Rp750.000 per tahap)
- Balita (0-6 tahun): Rp3.000.000 per tahun (Rp750.000 per tahap)
- Siswa SD: Rp900.000 per tahun (Rp225.000 per tahap)
- Siswa SMP: Rp1.500.000 per tahun (Rp375.000 per tahap)
- Siswa SMA: Rp2.000.000 per tahun (Rp500.000 per tahap)
- Lansia dan Penyandang Disabilitas: Rp2.400.000 per tahun (Rp600.000 per tahap)
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
Selain PKH, penerima manfaat juga bisa menikmati program BPNT, yang kini terintegrasi dengan Kartu Sembako. BPNT memberikan bantuan untuk pembelian bahan pangan yang dibutuhkan sehari-hari melalui agen-agen resmi yang ditunjuk oleh Bank Himbara.
Program ini bertujuan mempermudah masyarakat mendapatkan akses pangan berkualitas seperti beras, telur, daging, dan minyak goreng.
Setiap KPM akan menerima bantuan sebesar Rp200.000 per bulan, namun pencairannya dilakukan setiap dua bulan sekali, sehingga jumlah yang diterima adalah Rp400.000.
Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT di Aplikasi Cek Bansos
Untuk memudahkan pengecekan status penerima bansos, Anda dapat menggunakan aplikasi Cek Bansos. Berikut langkah-langkah untuk mengecek status penerima:
1. Unduh Aplikasi Cek Bansos
Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis di Google Play Store untuk pengguna Android. Pastikan Anda mengunduh aplikasi resmi dari Kementerian Sosial Republik Indonesia dengan kata kunci “Cek Bansos”.
2. Login ke Aplikasi:
Jika Anda sudah memiliki akun, cukup login menggunakan nomor ponsel dan kata sandi. Jika belum, Anda bisa mendaftar terlebih dahulu mengikuti panduan di aplikasi.
3. Masukkan Data Diri
Setelah login, masukkan data diri Anda sesuai yang tercantum pada KTP atau Kartu Keluarga (KK). Data ini akan digunakan untuk memastikan kesesuaian dengan data yang ada di sistem Kemensos.
4. Pilih Jenis Bantuan
Di aplikasi ini, Anda dapat memilih jenis bantuan yang ingin dicek, seperti PKH atau BPNT. Pilih kategori yang sesuai untuk melihat status penerimaan bantuan.
5. Klik “Cek Status”
Setelah memilih jenis bantuan, klik tombol “Cek Status” untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bantuan untuk periode bulan November 2024. Aplikasi akan menampilkan informasi terkait bantuan yang Anda terima jika Anda terdaftar.
Pastikan mengikuti setiap langkah dengan teliti agar proses pencairan saldo dana gratis Rp2.400.000 dari bansos PKH BPNT berjalan lancar dan tepat waktu.
DISCLAIMER: Penggunaan kata "Anda" dalam judul artikel ini merujuk kepada masyarakat yang terdaftar sebagai penerima saldo dana bansos berdasarkan data yang ada dalam DTKS.
Proses penetapan penerima, verifikasi data, hingga pencairan dana bansos sepenuhnya diatur dan dikelola oleh pemerintah.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.