Broken Beach Nusa Penida.

Travel

Peristiwa Naas Dialami Turis di Broken Beach, Berikut Langkah Pemerintah Daerah

Senin 06 Mar 2023, 16:00 WIB

BALI, POSKOTA.CO.ID - Tebing Broken Beach Nusa Penida memakan korban.

Peristiwa naas ini menimpa warga India Abhishek Bathia. Korban terjatuh dari tebing setinggi 40 meter tersebut dan dinyatakan meninggal pada Sabtu (4/3/2023) sekitar pukul 16.30 WITA.

Kebanyakan korban adalah wisatawan asing menurut Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta.

Hal ini dia sampaikan dalam pertemuan bareng Kepala Kantor Basarnas Bali untuk mengurai persoalan tersebut.

Sementara Basarnas Bali meminta dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung melalui BPBD terkait rencana penyelenggaraan Pelatihan Potensi SAR di Nusa Penida. Basarnas Bali juga meminta agar dibangun shelter kendaraan operasional yang digunakan untuk keperluan mobilisasi khususnya dalam operasi SAR di sekitar wilayah Nusa Penida.

"Kita akan lakukan pelatihan potensi SAR di Nusa Penida mengingat saat ini daerah tersebut menjadi tujuan wisata favorit bagi wisatawan lokal ataupun mancanegara," kata Kepala Basarnas Bali Gede Darmada.

Permintaan Basarnas Bali dalam audensi tersebut disambut baik I Nyoman Suwirta. Bupati Klungkung juga berencana akan membangun One Gate One Destination agar terintegrasi seluruh pemangku kepentingan terkait termasuk di dalamnya adalah Basarnas Bali.

Peristiwa Tragis

Turis asing asal India Abhishek Bathia dilaporkan terjatuh dari tebing setinggi 40 meter di kawasan Pantai Broken Beach.

Korban saat itu bersama seorang rekannya tiba di Pantai Broken Beach sekitar pukul 16.20 WITA dan ingin mengabadikan momen berfoto di bibir tebing.

Dia meminta sopir untuk memotretnya. Namun korban terpeleset dan jatuh ke jurang dengan kedalaman 40 meter.

Proses Evakuasi

Kepala Kantor Basarnas Bali Gede Darmada mengatakan lokasi tebing yang terjal membuat proses evakuasi korban sempat terkendala.

Tim SAR menurunkan dua personel dengan menggunakan tali untuk mengevakuasi korban.

Proses evakuasi berlangsung selama dua jam dan korban berhasil dievakuasi dari dasar jurang sekitar pukul 20.30 WITA.

"Korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. selanjutnya kita evakuasi menuju Rumah Sakit Gema Shanti Nusa Penida," ucap Gede Darmada.

Wisatawan, pengelola, dan pelaku wisata disarankan benar-benar memerhatikan aspek keselamatan karena sering terjadinya kecelakaan saat berwisata yang merenggut korban jiwa. ***

Tags:
LiburanWisataperjalananBepergiantravellingpariwisata

Reporter

Administrator

Editor