JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wabah monkeypox (cacar monyet) kini menghantui tiap negara.
Belum lama ini, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mendapat laporan terbaru, yakni terdapat satu warga Jawa Tengah yang memiliki gejala cacar monyet.
Meskipun begitu, hingga saat kini belum ditemukan kasus positif cacar monyet di Indonesia.
Hal tersebut langsung ditanggapi Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril.
Ia menjelaskan, pasien tersebut masih berstatus sebagai suspek dan dirawat di salah satu rumah sakit di Jawa Tengah.
"Masih suspek dan dalam pemeriksaan lanjutan," tutur Syahril kepada awak media, Rabu (3/8/2022).
Kasus tersebut juga membuat kasus suspek cacar monyet di Indonesia bertambah.
Sebelumnya, Kemenkes melaporkan telah ada 9 kasus yang diduga cacar monyet, Rabu (27/7/2022).
Namun, 9 kasus tersebut telah dinyatakan negatif dari infeksi virus cacar monyet.
Tahap pemeriksaan suspek cacar monyet
Syahril menyebut jika pasien suspek cacar monyet di Jawa Tengah tersebut akan menjalani pemeriksaan laboratorium PCR.
Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah penyakit yang diderita pasien tersebut disebabkan oleh virus cacar monyet atau bukan.
"Bisa hanya cacar biasa atau penyakit lain bukan monkeypox," jelas Syahril.
Selain menjalani serangkaian pemeriksaan, pasien juga telah dirawat secara isolasi di rumah sakit.
Syahril juga meminta masyarakat untuk segera melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan, apabila mengalami gejala yang menyerupai cacar monyet.
Selain itu juga disarankan untuk tidak menjalin kontak langsung dengan orang yang bergejala menyerupai cacar monyet.
"Segera periksa ke rumah sakit atau puskesmas ya," pungkas Syahril.
(*)