JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wabah cacar monyet atau monkeypox mulai menghandtuin wilayah Asia.
Melansir dari Channel News Asia, Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung menjelaskan, tak perlu khawatir, karena Singapura akan mendeteksi kasus cacar monyet dalam beberapa pekan ke depan.
Menurutnya, masyarakat kini mulai berani melakukan perjalanan ke luar negeri, serta posisi negaranya sebagai pusat komersial.
Ong Ye Kung memaparkan, Singapura sudah menjalankan protokol kesehatan, untuk meminimalisir penyebaran wabah tersebut.
Ia pun mengungkapkannya lewat unggahan Facebook, menurutnya monkeypox tidak berpotensi menjadi pandemi.
"Cacar monyet ditularkan melalui kontak fisik dan tidak melalui udara, seperti Covid-19 yang sangat cepat," ujar Ong.
Di Eropa, jumlah orang yang terinfeksi wabah ini telah mencapai angka 100 kasus.
Ong menjelaskan, cacar monyet telah menjadi perhatian Majelis Kesehatan Dunia, karena bukan lagi penyakit langka di wilayah Afrika, melainkan bisa ditularkan dari manusia ke manusia lainnya.
Arahan Kementerian Kesehatan Singapura Tentang Cacar Monyet
Ong mencatatat, ada lebih dari 200 kasus cacar monyet yang telah terdeteksi di berbagai negara.
"Penyebab cacar monyet adalah virus yang kemungkinan telah berpindah dari hewan, seperti tukus ke manusia," tutur Ong.
