Minta Maaf Pada Polri, Irjen Ferdy Sambo Bela Istri dan Minta Publik Tidak Berasumsi Macam-macam Soal Penembakan Brigadir J

Kamis 04 Agu 2022, 11:56 WIB
Kolase foto Putri Candrawathi dan Irjen Ferdy Sambo (Foto: ist.)

Kolase foto Putri Candrawathi dan Irjen Ferdy Sambo (Foto: ist.)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol. Ferdy Sambo datangi Bareskrim Polri untuk pemeriksaan pada hari ini, Kamis (4/8/2022) pukul 09.50.

Irjen Ferdy Sambo diperiksa Bareskrim Polri sebagai saksi terkait peristiwa tembak-menembak antar polisi yang menewaskan ajudannya, Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Adapun terkait kasus penembakan Brigadir J, Irjen Ferdy Sambo meminta maaf kepada institusi Polri serta meminta publik untuk tidak berasumsi macam-macam. Ia juga mohon doa agar istri dan anak-anaknya bisa melalui kondisi yang membuat mereka trauma.

 

Diketahui, Irjen Ferdy Sambo mendatangi bareskrim dengan seragam dinas kepolisian berwarna cokelat. Dirinya mengatakan bahwa ini adalah pemeriksaannya yang kali keempat.

Sebelumnya Irjen Ferdy Sambo telah memberikan keterangan pada Polres Metro Jakarta Selatan dan Polda Metro Jaya.

"Saya sudah memberikan keterangan ke Polres Metro Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya, dan sekarang yang keempat di Bareskrim Polri," kata Irjen Ferdy Sambo di Bareskrim Polri, Kamis (4/8/2022).

Lebih lanjut, Kadiv Propam nonaktif itu juga meminta masyarakat untuk tidak memberikan asumsi atau persepsi macam-macam atas penembakan Brigadir J. Peristiwa berdarah itu terjadi di rumahnya di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

 

Menurutnya, segala asumsi liar yang beredar hanya akan membuat kasus ini menjadi simpang siur. Oleh karenanya, Irjen Ferdy Sambo meminta masyarakat untuk bersabar.

"Terlepas dari apa yang telah dilakukan Yosua kepada istri dan keluarga saya, selanjutnya, saya harapkan kepada seluruh pihak-pihak dan masyarakat untuk bersabar, tidak memberikan asumsi persepsi yang menyebabkan simpang siurnya peristiwa di rumah dinas saya," ucapnya.

Selanjutnya, jenderal polisi bintang dua itu juga memohon doa agar istrinya, Putri Candrawathi dan anak-anaknya bisa melewati kondisi trauma yang mereka alami.

"Saya mohon doa agar istri saya segera pulih dari trauma dan anak-anak saya juga bisa melewati kondisi ini. Sekian dan terima kasih," pungkasnya.

 

Pada kesempatan yang sama, Ferdy Sambo juga memohon maaf kepada Korps Bhayangkara atas peristiwa baku tembak yang terjadi di rumah dinasnya.

Selain itu, Irjen Ferdy Sambo juga turut menyampaikan belasungkawa atas tewasnnya Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

"Saya selaku ciptaan Tuhan menyampaikan permohonan maaf kepada institusi Polri demikian juga saya menyampaikann bela sungkawa atas meninggalnya Brigadir Yosua semoga keluarga keluarga diberikan kekuatan," kata Irjen Ferdy Sambo. (*)

Berita Terkait
News Update