Tembus 8 Juta Penonton, Ternyata Ini 3 Faktor Kesuksesan KKN di Desa Penari Menurut Dosen Unair

Minggu 29 Mei 2022, 07:30 WIB
Faktor kesuksesan KKN di Desa Penari. (Instagram/@kknmovie)

Faktor kesuksesan KKN di Desa Penari. (Instagram/@kknmovie)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - KKN di Desa Penari sukses menembus jutaan penggemar, hingga menjadi film horor terlaris sepanjang masa di Indonesia, lho.

Film besutan Manoj Punjabi tersebut berhasil meraup angka yang cukup fantastis, yakni 8 juta penonton hanya dalam kurun waktu satu bulan penayangan, sejak 30 April 2022 lalu.

Menanggapi kesuksesan KKN di Desa Penari, Dosen Kajian Sinema Universitas Airlangga Igak Satrya Wibawa pun turut memberikan pendapatnya.

Dilansir dari laman resmi Unair, ia memaparkan fenomena ini merupakan momentum bagus bagi industri perfilman, setelah dua tahun menghadapi pandemi Covid-19, Minggu (29/5/2022).

"Keberhasilan film KKN di Desa Penari adalah sebuah momen istimewa, khususnya para filmmaker untuk kembali pada track yang benar," ujar Igak.

Berikut tiga faktor yang mempengaruhi kesuksesan film KKN di Desa Penari menurut Dosen Kajian Universitas Airlangga, yuk simak!

1. Utas atau Thread Twitter

Utas Twitter menjadi pengaruh utama, karena sebelumnya masyarakat telah mengetahui dan memahami thread tersebut, sehingga bisa diartikan sama dengan novel sukses.

2. Rasa Keingintahuan Penonton

Rasa ketidaksabaran penonton untuk mengetahui bentuk visual dari thread viral buatan SimpleMan tersebut.

Igak juga menjelaskan penundaan film KKN di Desa Penari menjadi faktor pendukung keingitahuan masyarakat.

"Ada yang bilang penundaan adalah bagian dari marketing, sebetulnya tidak juga, karena memang momennya dalam tanda kutip 'pas'. Mereka mau tayang, tapi karena pandemi, jadinya banyak larangan," jelas Igak.

3. Tidak Banyak Film Indonesia yang Muncul

Saat penayangan perdana Sabtu (30/4/2022) lalu, Igak menjelaskan tidak banyak film Indonesia yang muncul.

Sehingga momentum tersebut sangat menguntungkan KKN di Desa Penari.

Alhasil, penonton membludak, hanya demi menyaksikan film tersebut.

Ketertarikan Masyakarat Indonesia akan Tema Horor

Selain tiga faktor di atas, Igak juga menjelaskan tema horor dapat dijadikan sebuah pasar.

Hal ini bisa digali secara terus-menerus, sehingga film horor akan selalu ditonton oleh banyak orang.

"Katakanlah orang Bali dengan kekuatan magisnya, maka mereka dekat secara personal," tutur Igak.

"Termasuk setan-setan seperti kuntilanak, genderuwo, pocong serta tuyul. Itu bagian dari mitos dari kepercayaan, karena kita tahu, jadi bakal berbagi kedekatan secara psikologis juga," tambahnya.

Dosen Kajian Sinema Unair itu memarkan alasan lain mengapa film horor begitu digemari masyarakat.

"Ending film horor akan sama, misalnya dalam KKN di Desa Penarikita merasakan rasa takut, terkejut jika setannya muncul," ujar Igak.

"Itu bisa memenuhi kebutuhan psikologis penonton yang ingin melihat sesuatu, dapat menguji adrenalin juga," pungkasnya.

Itu dia tiga faktor kesuksesan KKN di Desa Penari menurut Dosen Unair, semoga menginspirasi ya!

Berita Terkait
News Update