JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 120 Pegawai DAOP 1 dan 80 Pegawai DAOP 2 PT. KAI, mengikuti sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan yang diselenggarakan BPJAMSOSTEK Cabang Jakarta Gambir.
Chairul Arianto selaku Kepala Kantor Cabang Jakata Gambir menjelaskan Sosialisasi ini diselengarakan secara virtual. Tahap pertama diikuti 200 orang pegawai Daop I dan Daop II PT KAI, yang terdaftar menjadi peserta BPJAMSOSTEK melalui jalur pekerja informal atau bukan penerima upah.
“Sosialisasi berikutnya akan diikuti oleh seluruh pegawai PT. KAI di DAOP 3-9 dan DIVRE 1-4,” kata Chairul Arianto dalam keterangan tertulisnya pada poskota.co.id, Kamis (25/02/2021)
Baca juga: Istri Driver Ojol Terharu Menerima Santunan JKM Suaminya Rp42 Juta dari BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi
Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan, lanjutnya, karena masih banyak pegawai PT. KAI yang belum paham apa saja manfaat yang di dapatkan peserta BPJAMSOSTEK.
Hal ini sehubungan adanya kasus pegawai PT. KAI yang meninggal dunia tertabrak kereta atas nama Nur Salim pada saat melakukan perawatan jalan rel di antara Stasiun Pondok Jati dan Stasiun Kramat pada bulan Desember 2020 lalu.
“Apabila ada pegawai PT. KAI yang telah terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK meninggal dunia saat bekerja, ahli waris akan mendapatkan santunan kematian sebesar 48x upah yang dilaporkan, dan beasiswa untuk 2 orang anak maksimal sebesar Rp174 juta rupiah,” jelasnya.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Pelayanan BPJAMSOSTEK Grogol ke Peserta Tidak Kendor
Selain santuankematian, lanjutnya, ahli waris juga bisa melakukan klaim Jaminan Hari Tua (JHT) dan JaminanPensiun (JP) apabila peserta terdaftar dalam program tersebut.
“Kami sangat berterima kasih kepada BPJAMSOSTEK Jakarta Gambir karena telah memberikan sosialisasi kepada kami terkait manfaat program dan kenaikan manfaat yang didapatkan apabila menjadi peserta BPJAMSOSTEK” tutur Ferry Ferdiansyah selaku Manager Payroll PT. KAI.
Pada kesempatan tersebut, BPJAMSOSTEK Jakarta Gambir juga selalu menginformasikan bahwa selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah DKI Jakarta, peserta tetap dapat melakukan klaim JHT melalui www.lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Baca juga: Lindungi Pekerja Dari Penyebaran Virus Covid-19, BPJAMSOSTEK Bagikan Corona Safety Kid
Peserta juga bisa menghubungi Call Center 175 untuk mendapat Informasi lebih lanjut terkait pelayanan BPJAMSOSTEK dan terkait Protokol Lapak Asik,
"Layanan Lapak Asik merupak program untuk mendukung kebijakan pemerintah selamaPPKM sebagai salah satu pelaksanaan protokol kesehatan dimasa pandemi ini," pungkas Chaerul.(tri)