- Anak Sekolah Menengah Atas (SMA): Rp500.000 per tahap atau Rp2 juta per tahun
- Lansia berusia 70 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
2. Nominal Dana Bansos PKH
Sementara itu, untuk pencairan dana bansos BPNT pencairan dikabarkan akan dilakukan setiap bulan dengan nominal bantuan Rp200.000 per keluarga penerima manfaat.
Dana bansos pun akan disalurkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dengan bank penyalur Bank Mandiri, BSI, BRI, dan BNI, serta PT Pos Indonesia melalui kantor Pos.
Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT
Melansir dari Kemensos, untuk memeriksa status NIK KTP penerima bansos PKH maupun BPNT, bisa dilakukan melalui halaman cek bansos Kemensos dengan langkah-langkah berikut ini:
1. Akses Halaman Cek Bansos
Masuk ke halaman pencarian Google, lalu cari halaman cek bansos melalui link cekbansos.kemensos.go.id dan temukan fitur Pencarian Data Penerima Bantuan Sosial.
2. Isi Kolom Data
Beberapa kolom yang wajib Anda isi di antaranya adalah:
- Kolom Identitas: Masukkan nomor identitas sesuai pilihan Anda.
- Kolom Nama: Tulis nama sesuai dengan KTP atau identitas resmi.
- Kode Captcha: Masukkan kode yang muncul di layar untuk verifikasi.
3. Cari Data Penerima Bansos
Klik 'Cari Data' dan sistem akan memproses data yang dimasukkan dan memberikan hasil apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH BPNT atau tidak.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas kini Anda bisa cek status kepesertaan bansos secara mandiri.