ADVERTISEMENT

Astronom Peringatkan Ancaman Global dari Polusi Cahaya Satelit Buatan

Minggu, 26 Maret 2023 10:00 WIB

Share
Area Kawasan Lindung Satwa Liar Nasional Okefenokee di Folkston Georgia AS.
Area Kawasan Lindung Satwa Liar Nasional Okefenokee di Folkston Georgia AS.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Kekurangan baru bisa dipenuhi dengan tambahan masa survei observatorium selama hampir setahun, menambah biaya sebanyak $21,8 juta, kata John Barentine dari Dark Sky Consulting, perusahaan yang bermarkas di Arizona, AS.

Harga lain yang harus dibayar akibat polusi cahaya yang tidak dapat dihitung adalah berbagai peristiwa langit yang tidak akan pernah bisa diamati oleh manusia.

Peningkatan polusi cahaya pun dapat menjadi lebih buruk dari yang dibayangkan.

Penelitian Nature lain yang menggunakan pemodelan yang lebih luas menyebut pengukuran polusi cahaya saat ini tidak menggambarkan fenomena sesungguhnya yang jauh lebih besar.

Para peneliti memperingatkan semakin terangnya langit malam tidak hanya berdampak pada pekerjaan astronom profesional dan observatorium besar.

Aparna Venkatesan, astronom di Universitas San Francisco, mengatakan bahwa hal tersebut juga mengancam “hubungan kuno kita dengan langit malam.”

“Luar angkasa adalah warisan dan nenek moyang kita bersama, menghubungkan kita melalui sains, cerita, seni, dongeng asal usul, dan tradisi budaya, dan kini hal itu terancam,” ungkapnya dalam komentar jurnal Nature.

Sekelompok astronom dari Spanyol, Portugal, dan Italia mengimbau para ilmuwan untuk menghentikan serangan terhadap malam alami ini.

Para astronom menyerukan pembatasan mega konstelasi satelit secara drastis sambil mengatakan,“kita tidak boleh menolak kemungkinan untuk melarangnya.”

Mereka mengatakan terlalu “naif untuk berharap industri antariksa yang meroket ini akan membatasi dirinya sendiri, jika tidak terpaksa,” mengingat kepentingan ekonomi yang dipertaruhkan. ***

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT