ADVERTISEMENT

Kebakaran di Toko Gas di Depok, Pria Paruh Baya Tewas Dilalap Api 

Sabtu, 27 April 2024 06:39 WIB

Share
Petugas Damkar berhasil memadamkan api dan evakuasi jasad korban terbakar pemilik rumah. (Dok. humas Damkar Depok)
Petugas Damkar berhasil memadamkan api dan evakuasi jasad korban terbakar pemilik rumah. (Dok. humas Damkar Depok)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria paruh baya, M.Yusuf Widodo (52), tewas saat kebakaran terjadi di toko kelontongan gas dan galon di Gang Melati 1 RT 003 RW 01, Gandul, Cinere, Kota Depok, Jumat, 26 April 2024 pagi.

Kebakaran diduga disebabkan karena adanya kebocoran tabung gas, ketika istri korban tengah memasak di dapur. Tiba-tiba saksi yakni istri teriak minta tolong dan korban menghampiri.

Pada saat korban mencoba berusaha memadamkan api, justru korban terjebak di dapur.

Salah satu saksi, Fauzi mengatakan korban saat kejadian sedang berada di luar rumah. Begitu mendengar teriakan istrinya meminta tolong korban lekas menghampiri. Tiba-tiba api membesar dan korban tidak berhasil menyelamatkan diri.

"Sempat terdengar bunyi ledakan keras dan api langsung membesar. Tadi si bapak ada di luar, terus langsung lari ke dapur.  Mungkin pas lagi benerin tabung gas, terjadi ledakan. Setelah itu sudah tidak tertolong lagi karena api langsung besar," ungkapnya, Jumat.

 

Api cepat menjalar ke rumah korban dan seisi perabotan rumah ludes terbakar. Ketika api dapat dipadamkan baru terlihat jasad korban sudah tergeletak di meja dapur.

Kelapa Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Adnan Mahyudin mengatakan dalam kebakaran tersebut timnya menurunkan tiga unit mobil damkar untuk proses pemadaman.

"Api dapat dipadamkan pukul 11.30 WIB. Saat padam petugas menemukan jasad sudah hangus terbakar. Dan luas area terbakar 100 meter persegi," tutup Adnan didampingi Kepala Bagian Pengendali Operasi Damkar Depok, Denny Romulo Hutauruk kepada Poskota.(angga)

 

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Aminudin As
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT