Sental-Sentil: Kepentingan yang Sama untuk Berkuasa
Jumat, 27 Januari 2023 06:53 WIB
Share
Prabowo Subianto dan Gus Imin saat menyatakan berkoalisi antara Gerindra dan PKB. (Foto: panca)

KEDATANGAN  sejumlah elite Partai NasDem ke kantor Sekretariat Bersama atau Sekber Koalisi Partai Gerindra dan PKB, pada Kamis (26/1/2023) ini mencuatkan banyak pertanyaan.

Padahal, partai besutan Surya Paloh itu nyata-nyata  mendukung  Anies Baswedan sebagai capres.

Karena memang target koalisi adalah Pilpres.

Partai Gerindra sudah menyatakan koalisi dengan PKB. Namun sejauh ini belum ada pembicaraan soal Capres.

Wajar saja karena masing-masing partai pun diam-diam akan mencalonkan ketua umumnya masing-masing.

 Ada bargain position dalam koalisi. Dalam politik tak ada yang gratis. Masing-masing memiliki power untuk menentukan siapa yang bakal diusung di Pilpres mendatang.

Bagaimana pun juga, Prabowo masih berpeluang bahkan kepingin untuk maju sebagai Capres di Pilpres mendatang.

NasDem memang berkilah bahwa  kunjungannya  ke Sekber Gerindra dan PKB untuk memberikan selamat dalam membangun rumah barunya.

Dengan kedatangan Nasdem ke Sekber Gerindra dan PKB memunculkan pertanyaan bagaimana hubungan koalisi  dengan PKS dan Demokrat.

Meski menyatakan bahwa dengan PKS dan Demokrat berjalan baik-baik saja, namun pada hakikatnya Nasdem sedang galau.

Halaman
1 2