JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pendeta Saifuddin Ibrahim kembali melontarkan pernyataan kontroversialnya terkait ibadah agama Islam.
Kali ini dia menyinggung ibadah puasa yang dilakukan umat Muslim selama bulan Ramadan. Pendeta Saifuddin sebut puasa di bulan Ramadan itu ngaco.
Tidak sampai disitu, Pendeta Saifuddin juga menyebut Nabi Muhammad SAW dengan sebutan ‘Bang Mamat’.
Diketahui sampai saat ini Pendeta Saifuddin masih berada di Amerika Serikat. Jauh dari Indonesia, dia tetap berani melontarkan kata-kata tidak etis pada umat Muslim yang saat ini berpuasa di bulan suci Ramadan.
"Saya puasa terus, tidak perlu lihat bulan. karena saya puasa semau saya, kapanpun saja saya mau, Jadi tidak disatukan dalam satu bulan (ramadhan), maka puasa begitu ngaco," kata Pendeta Saifuddin, dikutip dari potongan video yang diunggah di akun TikTok @super_noval.
Selain itu, dia juga menyinggung aturan bahwa perempuan yang sedang haid tidak boleh melakukan puasa. Menurutnya, itu juga temasuk peraturan yang ngaco.
"Orang haid tidak boleh puasa, tetapi harus mengganti di bulan berikutnya. Orang haid itu kan sudah alamiah, kenapa harus diganti, ngaco. Puasa ngaco kayak begitu," papar Saifuddin Ibrahim.
“Gak boleh baca Alquran pula, gara-gara haid, Aneh,” tambahnya.
Usai menghina bulan Ramadan, Pendeta Saifuddin juga mempermainkan hadist Nabi Muhammad SAW.
Tidak hanya itu, dengan santainya dia menyebut Nabi Muhammad SAW dengan sebutan ‘Bang Mamat’.
"Kata bang Mamat, siapa yang berpuasa dengan iman dan berhitung-hitung akan diampuni dosa-dosanya dulu dan yang akan datang, waaah hebat itu puasa," kata Saiffudin Ibrahim.
Sebelumnya nama Pendeta Saifuddin viral akibat pernyataan kontroversialnya yang meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas menghapus 300 ayat Alquran.
Ayat tersebut dinilainya menjadi akar paham radikalisme dan terorisme.
Terkahir, Pendeta Saifuddin kembali berulah dengan sebut puasa di bulan Ramadan itu ngaco. Tidak sampai disitu, dia juga menghina Nabi Muhammad SAW dengan sebutan ‘Bang Mamat’. (Firas)