JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ubi jalar merupakan sejenis umbi-umbian yang memiliki kulit luar berwarna coklat serta tipis dengan daging berwarna cerah dan paling sering ditemukan berwarna oranye. Tetapi, ada juga variasi warna putih, ungu atau kuning.
Cukup mudah bagi Anda yang berminat untuk bercocok tanam ubi jalar, sebab tumbuhan ini dikenal seperti namanya, yang mudah menjalar sekali ditanam.
Terdapat kandungan nutrisi dari satu porsi ubi jalar 80g (dikukus), yakni mengandung 67 kkal / 285 kj, 0.9 g protein, 0.2 g lemak, 16.3 g karbohidrat, 6.7 g gula, 280 mg kalium, 3012 mcg karoten, dan 14 mg vitamin C.
Adapun 5 manfaat ubi jalar untuk kesehatan, berikut ini:
1. Dapat mengurangi risiko kanker
Buah dan sayuran tinggi antioksidan, senyawa yang membantu mempertahankan tubuh terhadap kerusakan oleh radikal bebas.
Penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan dalam kulit ubi jalar, terutama ubi ungu, dapat membantu mengurangi proses oksidasi, sehingga mengurangi risiko kanker.
2. Dapat mendukung kesehatan pencernaan
Ubi jalar tinggi serat, yang telah terbukti meningkatkan sistem pencernaan yang sehat. Sebagian besar penelitian sejauh ini telah dilakukan pada hewan, tetapi akan tampak bahwa tingkat tinggi sterol tanaman (fitosterol) dalam ubi jalar mungkin memiliki efek perlindungan pada sistem pencernaan dan mungkin berguna dalam pencegahan dan pengelolaan ulkus duodenum dan lambung, termasuk yang disebabkan oleh NSAID (obat antiinflamasi non-steroid, seperti ibuprofen).
3. Dapat membantu mengelola diabetes tipe-2
Temuan menarik menunjukkan bahwa konsumsi ubi jalar dan daun ubi jalar dapat meningkatkan regulasi gula darah pada diabetes tipe-2. Namun, lebih banyak bukti dari uji coba yang dirancang dengan baik diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini.
4. Baik untuk kesehatan mata
Ubi jalar kaya akan beta-karoten, pada kenyataannya itulah yang memberi warna pada daging ubi sehingga berwarna oranye cerah.
Ketika kita makan beta-karoten, tubuh kita mengubahnya menjadi vitamin A, yang kemudian digunakan untuk membantu membentuk reseptor pendeteksi cahaya di mata. Hal ini penting untuk penglihatan malam dan menjaga kesehatan mata.
Sebuah studi oleh Food & Nutrition Research menemukan bahwa ubi ungu mengandung kelompok antioksidan tertentu yang dikenal sebagai anthocyanin, yang juga telah terbukti bermanfaat bagi mata.
5. Dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh
Menjadi kaya akan beta-karoten, ubi jalar juga dapat membantu mendukung fungsi kekebalan tubuh. Hal ini karena vitamin A penting untuk menjaga integritas selaput lendir dalam sistem pernapasan dan usus.
Nah itulah manfaat dari ubi jalar bagi kesehatan. Adapun sajian makanan yang dapat dibuat berbahan dasar ubi jalar, yaitu bola-bola ubi.
Makanan ini dapat disajikan sebagai santapan buka puasa, berikut bahan dan cara membuatnya:
Bahan Membuat Bola-bola Ubi
- 200 g Ubi Jalar
- 10 g Tepung
- 90 g Gula
- 100 g Tepung Tapioka
- 2 g Garam
- 1.000 g Minyak
- 2 g Baking Powder
Menarik! 5 Takjil Favorit di Berbagai Negara
Cara Membuat Bola-bola Ubi
1. Cuci, kupas, dan potong ubi jalar menjadi kubus kecil.
2. Masukkan ke dalam panci dan kukus sampai lunak selama sekitar 6 menit.
3. Setelah matang, tumbuk ubi jalar dalam mangkuk berukuran sedang sampai tercampur rata (hingga tidak ada potongan yang terlihat).
4. Tuang tepung terigu, gula, tepung tapioka, garam dan baking powder ke dalam mangkuk ubi jalar dan aduk rata sampai halus dan tercampur, sebaiknya dengan tangan atau spatula.
5. Panaskan minyak dalam panci dengan api kecil.
6. Gulung campuran ubi jalar menjadi bola-bola kecil dan goreng selama sekitar 3 hingga 4 menit atau berubah menjadi coklat keemasan.
7. Tiriskan minyak hingga kering dan letakkan di mangkuk terpisah, dan bola-bola ubi siap disajikan. (Jihan Hanifah)