JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Apakah kamu termasuk pecinta buah delima? Jika iya, kamu akan mendapatkan sederet manfaat kesehatan dari buah merah tersebut.
Buah delima berasal dari tanaman delima dengan nama latin Punica granatum L. Buah tersebut telah digunakan sebagai obat tradisional selama berabad-abad di Timur Tengah.
Salah satunya, buah delima juga terbukti dapat mengatasi penyakit kardiovaskular. Ini adalah penyakit yang disebabkan adanya gangguan pada jantung dan pembuluh darah.
Berkat kandungan nutrisinya yang luar biasa, buah delima juga banyak dipilih sebagai buah super yang sebaiknya dikonsumsi secara rutin untuk menjaga kesehatan.
Kandungan Nutrisi Buah Delima
Bagian buah yang biasanya dapat dikonsumsi sebagai jus, diyakini memiliki banyak senyawa bioaktif. Bagian kulitnya juga terbukti memiliki kandungan yang kaya akan senyawa fenolik.
Seperti flavonoid, ellagitannin, dan antosianidin, serta urolitin. Selain itu, buah delima juga menunjukkan aktivitas antioksidan dan anti-inflamasi yang baik.
Berkat kandungan-kandungan tersebut, bahkan ekstrak buah delima juga memiliki khasiat sebagai antidiabetik, antiaterosklerosis, antihipertensi, antihiperlipidemia, antimikroba, dan antikanker.
Berbagai penelitian ilmiah menunjukkan bahwa konsumsi buah delima secara teratur dapat memberikan dampak positif pada kesehatan kardiovaskular. Ini adalah manfaat buah delima bagi kesehatan jantung:
1. Antioksidan Tinggi
Diketahui bahwa buah delima mengandung antioksidan tinggi, terutama dalam bentuk polifenol, seperti punicalagin dan anthocyanins.
Ternyata, antioksidan ini dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat merusak sel-sel arteri dan menyebabkan peradangan.
Kandungan antioksidan yang tinggi pada buah delima ini juga dapat memberikan dorongan pada sistem kekebalan tubuh agar tetap kuat, dan mampu melawan infeksi serta penyakit.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Penelitian menunjukkan bahwa buah delima membantu menurunkan tekanan darah. Senyawa nitrat alaminya dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Ini dapat memberikan manfaat bagi orang yang memiliki tekanan darah tinggi atau berisiko hipertensi. Polifenol dalam buah delima, terutama punicalagin, memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan.
Ini dapat membantu meredakan peradangan dalam sistem vaskular, memperbaiki elastisitas pembuluh darah, dan pada gilirannya, menurunkan tekanan darah.
3. Menurunkan Kolesterol
Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan gangguan kesehatan lainnya. Dengan kandungan nutrisi yang kaya dan senyawa bioaktif, buah delima dapat menurunkan kadar kolesterol.
Senyawa polifenol dalam buah delima telah terbukti dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus, dan meningkatkan eliminasi kolesterol dari tubuh.
Selain itu, buah delima dapat membantu menjaga elastisitas pembuluh darah dan mencegah penumpukan plak yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular.
4. Mengurangi Risiko Pembekuan Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah delima dapat membantu mengurangi risiko pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Trombosit adalah sel darah yang terlibat dalam proses pembekuan darah. Pembentukan trombosit berlebihan dapat menyebabkan pembekuan darah yang tidak diinginkan.
Senyawa antiinflamasi dan antikoagulan dalam buah delima ini dapat membantu menjaga aliran darah yang sehat, serta mencegah pembekuan darah yang tidak diinginkan.
Pembuluh darah yang sehat dapat mencegah pembekuan darah yang tidak diinginkan dan mendukung aliran darah yang lancar.
5. Menyehatkan Endotel Pembuluh Darah
Endotel adalah lapisan dalam pembuluh darah yang penting untuk fungsi kesehatan pembuluh darah. Buah delima dapat membantu meningkatkan fungsinya dengan merangsang produksi oksida nitrat.
Ini akan membantu melebarkan pembuluh darah dan menjaga aliran darah yang dapat mengoptimalkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
Oksida nitrat yang dihasilkan oleh buah delima membantu merangsang relaksasi pembuluh darah yang merupakan kunci menjaga tekanan darah normal dan menghindari masalah kesehatan pembuluh darah.
Peradangan yang berlebihan dapat merusak lapisan dalam pembuluh darah dan menyebabkan disfungsi endotel. Dengan mengurangi peradangan, buah delima dapat membantu menjaga kesehatan endotel.
