JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aktris Nirina Zubir mengungkap Riri Khasmita menempati empat kamar kos milik ibunda. Namun perempuan yang kini ditahan di rutan Polda Metro Jaya tersebut hanya membayar Rp2 juta.
Padahal menurut Nirina, jumlah uang sewa yang harus dibayarkan mencapai Rp4 juta. Bahkan lebih mengingat fasilitas yang digunakan oleh Riri Khasmita sangat banyak.
"Dia pakai ac kulkas, standar kosan lah ya, pakai ac tambah lagi, pakai tv beda lagi biayanta normal, dia pakai empat kamar ini. Dia dikasih sama ibu saya, karena telah jadi "asisten" ibu saya, jadi dia bayarlah 2 juta itu kan," ujar Nirina Zubir saat ditemui di kawasan Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (26/11/2021).
Nirina Zubir membebaskan fakta bahwa empat kamar tersebug terdiri dari kamar Riri dan suami. Selain itu adiknya, tempat untuk menyetrika baju dan terakhir untuk 8 kucing.
"Dia pakai 4 kamar di ibu tempat saya. Satu buat kucing, kurang lebih 8 anggora, kucing persia, enggak tahu kucing siapa, tapi ada di kosan itu," kata perempuan yang akrab disapa Na tersebut.
Bak kosan pribadi, dia juga membuka bisnis frozen food dengan menambahkan 4 freezer tanpa izin. Parahnya setelah ibunda Nirina Zubir meninggal, Riri Khasmita memboyong semua karyawannya tinggal di kosan tersebut tanpa membayar.
Hal tersebut dinilai sudah di luar batas oleh keluarga Nirina, Pasalnya status Riri di kosan tersebut hanyalah penyewa.
Terlebih Riri tak lagi bayar kosan tersebut dengan dalih tercekik pandemi. Sementara penghasilan kos yang diterima oleh keluraga Nirina Zubir terus menerus minus.
Pihak kelurga istri Ernest Cokelat itu pun akhirnya meminta Riri memindahkan bisnisnya.
"Akhirnya kami keluarga merasa kayaknya enggak tepat deh kalau lo mulai bisnis di sini dan ternyata isi di kosan nyokap gue hanya karyawan lo semua begitu. Sorry tapi semua sudah harus keluar dan ini dibersihin termasuk bisnis ayam frozen lo. Lo cari deh tempat lain dan benar dia buka 5 cabang setelah itu. Tapi ke kita enggak bayar," bebernya.
Sebelumnya pihak Riri Khasmita membantah tudingan soal tak bayar saat tinggal di kosan Ibunda Nirina Zubir. Riri melalui kuasa hukumnya mengklaim bahwa dia membayar kosan hingga beberapa bulan lalu.
Diketahui, keluarga Nirina Zubir menjadi korban penipuan mafia tanah senilai Rp17 Miliar. Adapun pelakunya diduga yakni Asisten Rumah Tangga (ART) ibunda Nirina Zubir, Riri Khasmita.
Terdapat enam sertifikat lahan milik Ibu Nirina Zubir yang digelapkan oleh Riri Khasmita. Adapun enam sertifikat tersebut terdiri dari dua tanah kosong dan empat lahan bangunan.
Dua lahan kosong sudah dijual dan telah dibangun oleh Riri. Sementara empat lahan bangunan lainnya terdaftar sebagai agunan bank.
Bintang film My Heart itu telah melaporkan kasus ini ke pihak Polda Metro Jaya atas nama sang kakak, Fadhlan Karim. Laporan ini tercatat dalam nomor LP/B/2844/VI/SPKT/PMJ, 3 Juni 2021.
Tiga dari lima tersangka penipuan mafia tanah ini melibatkan pihak PPAT. Diduga bertugas membantu kelancaran pemalsuan surat.
Kekinian lima tersangka telah ditahan di Polda Metro Jaya. Para tersangka disangkakan Pasal 263, 264, 266, dan 372 KUHP tentang penipuan dan pemalsuan dokumen. (cr07)