ADVERTISEMENT
Gawat Nih! Seorang Profesor Ungkap Dua Kota Ini Lebih Berisiko Besar Tenggelam dibandingkan Jakarta, Klunya: Wilayah Jawa Tengah
Rabu, 13 Oktober 2021 09:38 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berikut hasil laporan dari Tim Penginderaan Jarak Jauh LAPAN yang berupa data penurunan permukaan tanah di wilayah sekitar Pantai Utara (2015-2020).
1. DKI Jakarta
Hasil perhitungan laju rata-rata penurunan permukaan tanah secara vertikal di DKI Jakarta dan sekitarnya antara 0,1-8 cm per tahun selama periode tahun 2015-2020.
2. Semarang
Hasil perhitungan laju rata-rata penurunan permukaan tanah secara vertikal di Semarang dan sekitarnya antara 0,9- 6,0 cm per tahun selama periode 2015-2020.
3. Pekalongan
Hasil perhitungan laju rata-rata penurunan permukaan tanah secara vertikal di Pekalongan dan sekitarnya antara 2,1- 11 cm per tahun selama periode 2015-2020.
Sebelumnya Pendiri PT Narasi Media Pracaya, Najwa Shihab mengungkapkan bahwa sebenarnya kiamat bagi DKI Jakarta sudah dekat dan diprediksi akan terjadi pada tahun 2050.
Kiamat yang dimaksud di sini adalah DKI Jakarta diperkirakan akan segera tenggelam selama beberapa tahun ke depan.
Mengapa bisa tenggelam? Hal tersebut dijelaskan karena telah terjadi penurunan muka tanah di seluruh wilayah Jakarta jadi hal rutin yang terus berlangsung sejak tahun 1997.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT