ADVERTISEMENT

Ada Apa Gerangan? Megawati Tiba-tiba Kasih Peringatan Keras ke Anak Presiden Jokowi: Jangan Sampai Tenggelam!

Kamis, 30 September 2021 14:28 WIB

Share
Megawati Soekarnoputri singgung Gibran anak Jokowi (Foto: @persidenmegawati/Instagram)
Megawati Soekarnoputri singgung Gibran anak Jokowi (Foto: @persidenmegawati/Instagram)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendadak peringati anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.

Megawati menyinggung Gibran Rakabuming Raka yang kini menjabat sebagai Wali Kota Surakarta.

Hal itu disampaikan Megawati di acara pelatihan manajemen bencana dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP/Basarnas), Selasa, (28/9/2021).
Putri dari Presiden Soekarno itu meminta Gibran untuk menata Sungai Bengawan Solo agar tak meluap.

Pasalnya menurut ketua umum PDIP ini Surakarta tetap berpotensi banjir karena dialiri Sungai Bengawan Solo.

"Di Surakarta, itu ada Bengawan Solo. Ayo mulai ditata. Bilang ke Pak Wali Kota (Gibran), jangan sampai tenggelam. Semua harus disiapkan," kata dia dalam keterangannya, Selasa, (28/9/2021).

Mega khawatir, karena salah satu ancaman bencana yang kerap terjadi belakangan ini adalah meningkatnya permukaan air laut akibat pemanasan global.

"Saya minta para bupati dan kepala daerah dari PDI Perjuangan harus selalu melihat hal ini. Belajarlah ke BMKG untuk mengetahui situasi dan kondisi cuaca hari ini dan prediksi ke depan. Bayangkan kalau tiba-tiba sungai meluap. Yang terjadi karena air laut meninggi sehingga air sungai meluap tak bisa mengalir ke laut," kata Megawati.

Tak hanya Gibran, Megawati juga ingatkan bupati dan kepala daerah lainnya dari PDI Perjuangan.

Misalnya Bupati Purbalingga dan Wakil Bupati Kebumen Ristiawati, yang hadir. Dia meminta Ristawati bertanya kepada BMKG mengenai potensi meluap sungai yang mengalir di wilayahnya. 

"Saya minta para bupati dan kepala daerah dari PDI Perjuangan harus selalu melihat hal ini. Belajarlah ke BMKG untuk mengetahui situasi dan kondisi cuaca hari ini dan prediksi ke depan. Bayangkan kalau tiba-tiba sungai meluap. Yang terjadi karena air laut meninggi sehingga air sungai meluap tak bisa mengalir ke laut," kata Megawati.

"Pikirkan juga bagaimana jalur bantuan masuk ketika terjadi bencana. Jangan sampai jalur tertutup ketika terjadi bencana. Sehingga bantuan makanan dan lainnya bisa masuk," kata Megawati.

Perlu diketahui, sebelumnya Megawati juga mengingatkan akan ancaman tenggelam di Jakarta dalam sepuluh tahun mendatang.

Megawati pun melapor kepada Presiden Joko Widodo terkait hal ini.
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT