JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pendiri PT Narasi Media Pracaya, Najwa Shihab mengungkapkan bahwa sebenarnya kiamat bagi DKI Jakarta sudah dekat dan diprediksi akan terjadi pada tahun 2050.
Kiamat yang dimaksud di sini adalah DKI Jakarta diperkirakan akan segera tenggelam selama beberapa tahun ke depan.
Mengapa bisa tenggelam? Hal tersebut dijelaskan karena telah terjadi penurunan muka tanah di seluruh wilayah Jakarta jadi hal rutin yang terus berlangsung sejak tahun 1997.
Bahkan menurut Najwa Shihab, nantinya aka nada hampir separuh wilayah DKI Jakarta yang terendam air.
Selain itu bibir pantai dari tenggelamnya DKI Jakarta ini disebut akan berada di dekat Istana Negara, Kecamatan Gambir, Kota, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.
Najwa juga mempertanyakan tentang perhatian pemerintah maupun masyarakat yang selalu sibuk membangun tanggul dari tahun ke tahun.
Sekarang tanda-tanda DKI Jakarta akan tenggelam juga sudah ditunjukkan dari adanya penurunan tanah di Kampung Teko, Jakarta Barat.
Kampung tersebut bahkan sudah digenangi oleh air laut dan karena hal itu jadinya nama kampung tersebut diganti menjadi Kampung Apung.
Sebenarnya daerah itu dulu sepenuhnya benar-benar daratan biasa, tetapi sekarang sudah ada air yang menggenanginya.
Bukan hanya saja, ternyata ada fenomena aneh yang terjadi di tengah-tengah permukiman warga Kampung Apung.
Terlihat ada sebuah danau yang sebelumnya merupakan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kapuk.
Hal tersebut terjadi akibat adanya pergeseran tanah kea rah utara yang membuat TPU Kapuk terendam air, mirip seperti apa yang terjadi di Masjid Waladuna.
Masjid Waladunia Muara Baru yang terletak di Penjaringan, Jakarta Utara itu terakhir kali dipakai oleh masyarakat pada tahun 2001.
Namun saat ini masjid tersebut sudah tergenang air laut dan tidak bisa digunakan lagi.
Tanda-tanda tersebut sudah memperjelas bahwa sebenarnya memang ke depannya bisa saja terjadi kiamat bagi DKI Jakarta apabila tidak ada tindakan serius yang dilakukan oleh berbagai pihak.
“Dari tahun ke tahun, pemerintah maupun masyarakat sibuk membangun tanggul. Namun, apa itu jadi solusi yang tepat?” tulis Nana sapaan akrab Najwa Shihab pada Instagramnya pada Selasa (28/9/2021). (cr03)