KLATEN, POSKOTA.CO.ID – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terlihat mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat sedang melakukan peninjauan terkait vaksinasi door to door di Desa Segaran, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten pada Senin (13/9/2021) kemarin.
Ganjar meyakini bahwa dengan melakukan vaksinasi secara door to door maka bisa mempercepat program vaksin Covid-19.
selain itu cara vaksinasi seperti ini juga dapat membantu masyarakat yang tidak bisa mendapat akses suntikkan vaksin secara langsung.
"Seperti pesan Pak Presiden tadi, segala cara harus dilakukan agar cepat. Maka upaya vaksinasi door to door ini dilakukan sebagai bagian dari jemput bola. Masyarakat yang tidak bisa mengakses secara langsung, sekarang dijemput. Dan alhamdulillah bisa jalan," ujar Ganjar.
Namun yang jadi sorotan utama bukan mengenai program vaksinasi, tetapi bagaimana cara Ganjar mendampingi Jokowi saat menggelar program tersebut.
Cara Gubernur Jawa Tengah itu berjalan mendampingi Jokowi saat berada di Klaten, Jawa Tengah.
Terlihat dalam video yang diunggah di akun Instagram @ganjar_pranowo, pertama Presiden Jokowi berjalan di depan sambil melambaikan tangannya ke sejumlah warga yang ada di lokasi dan dengan didampingi pengawalnya tepat dibelakangnya.
Setelah itu terlihat Ganjar Pranowo berjalan santai, agak sedikit jauh di belakang Presiden Jokowi.
Ganjar terlihat berjalan sambil melakukan guyonan kepada beberapa warga sekitar dengan menyentuh tangan mereka.
Sejumlah netizen yang merupakan pengikut dari Ganjar Pranowo di Instagram juga banyak yang mengatakan bahwa ada seorang ‘Presiden’ dan juga ‘The Next Presiden’ yang sedang berjalan bersama.
"Josssss pak.... Calon pegantinya pak jokowi ini," ucap seorang netizen di kolom komentar.
"Presidenku, dan next presidenku," tulis salah seorang netizen.
"Ganjar 2024 ...Amin.Tuhan Alam semesta mendengar doa2 kita," tutur netizen lainnya.
Apakah dengan aksi berjalan bersama Jokowi berarti Ganjar bermaksud siap untuk mencalonkan diri menjadi presiden RI di tahun 2024 mendatang?
Jika iya, sepertinya langkah Ganjar tidak akan semulus yang bisa diharapkan karena kemungkinan besar PDI-P lebih memilih untuk mencalonkan Puan Maharani.
Beberapa wwaktu yang lalu Ketua DPP PDIP Puan Maharani sempat menegur Ganjar karena dinilai terlalu ramai di media sosial.
Banyak netizen yang menganggap bahwa sindiran itu merupakan cara Puan ‘menghentikan’ langkah Ganjar untuk maju sebagai calon presiden untuk 2024. (cr03)