Proses Scan Barcode Peduli Lindungi di Pintu Masuk Mall. (foto: cr07)

Jakarta

Kebijakan Wajib Sertifikat Vaksin Masuk Mall Tuai Pro Kontra, Pihak Resto Terpaksa Antar Makanan Online ke Luar

Kamis 12 Agu 2021, 12:34 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kebijakan pemerintah terkait sertifkat wajib menunjukkan vaksin Covid-19 via scan barcode aplikasi Peduli Lingkungan sebelum masuk mall menuai pro-kontra.

Dari hasil pemantauan, ada seorang driver layanan ojek online yang gagal masuk ke mall karena belum terverifikasi sudah vaksin di aplikasi Peduli Lindungi.

Pihak keamanan yang berjaga di depan lobby pun meminta maaf lantaran harus melarang driver ojek online tersebut masuk ke dalam Mall.

Suranto, driver makanan online yang gagal masuk itu mengungkapkan prosedur masuk dengan scan barcode Peduli Lindungi ini cukup merepotkan. Mengingat masih banyak masyarakat yang baru atau bahkan belum mendapatkan vaksin.

"Agak ribet juga sih yaa," terang Suranto, saat ditemui di Plaza Blok Mall, Rabu (11/8/2021).

Suranto menyatakan dirinya baru menerima vaksin satu hari sebelumnya, sehingga belum tercatat di aplikasi.

"Kan baru dua hari, palingan baru tiga hari bisa di sistem (Peduli Lindungi). (Saya) baru kemarin sih vaksin," kata Suranto.

Suranto mengungkapkan jika tak diizinkan masuk ke dalam Mall, biasanya dia akan mengkomunikasikan permasalahannya ke pihak resto. Dia kemudian menunggu di pintu lobby hingga pesanan customernya diantar oleh pihak restoran ke luar.

"Telpon ke restonya, dia yang anter ke bawah," ujar pria 40 tahun tersebut. 

Di sisi lain, sebagian pengunjung mall justru setuju akan penerapan kebijakan pemerintah yang baru ini. Hal ini dinilai bentuk cara cepat untuk melakukan tracing vaksin pada masyarakat.

"Saya sih lebih senang seperti ini. Sekarang kan teknologi aplikasi dan dengan aplikasi Peduli Lindungi ini saya yakin bahwa semua orang yang masuk mall, bisa di tracing, jadi dimonitor dengan ketat," ujar Reni.

Reni mengaku dengan adanya kebijakan ini justru membuatnya jadi merasa lebih aman. Mengingat mall sendiri adalah tempat berkumpulnya banyak jenis orang. 

Menurutnya prosedur scan barcode bukanlah hal yang sulit. Aplikasi yang disediakan juga dinilai Reni tidak menyulitkan para pengguna.

"Kita juga yakin kalo kita masuk, dimana banyak sekali orang di dalam. Masing-masing sudah tahu dan terverifikasi dengan vaksin," terang Ibu berusia 55 tahun tersebut. (cr07)

Tags:
sertifikat wajib vaksinkebijakan wajib vaksin masuk mall tuai pro kontrakebijakan wajib vaksin masuk mallpihak resto terpaksa antar makanan online ke luarresto antar makanan online ke luar

Administrator

Reporter

Administrator

Editor