Wuih! Harga Cabe Makin Pedas Jelang Natal dan Tahun Baru, Pedagang dan Pembeli Bingung

Senin 14 Des 2020, 07:12 WIB
Suasana pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat. (Yono)

Suasana pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat. (Yono)

Habim, penjual tomat menyampaikan kenaikan harga diakibatkan dari curah hujan yang tinggi mengakibatkan petani gagal panen.

"Alasan dari pasar induknya sih, karena petani pada gagal panen soalnya hujan terus. Tapi ya memang tiap akhir tahun begini harganya naik," ucap Habim.

Untuk harga telur naik Rp 6 ribu, yang semula Rp 22 ribu menjadi Rp 28 ribu per kilogram (kg).

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Kebutuhan Pokok Mulai Melambung, Cabe Rawit Naik 100 Persen

Sedangkan untuk harga bawang merah, bawang putih dan bawang Bombay mengalami penurunan. Bawang merah turun Rp 5 ribu, dari harga normal Rp 35 ribu menjadi Rp 30 ribu per kilogram.

Untuk bawang putih harga turun menjadi Rp 28 ribu dari harga sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan untuk bawang bombay masih normal diharga Rp 18 ribu per kilogram.

Kenaikan juga terjadi pada daging kambing dan sapi. Harga daging kambing meroket tinggi menjelang Natal dan tahun baru. Semula harga daging kambing Rp 120 ribu menjadi Rp 140 ribu per kilogram.

Baca juga: Di Masa Pandemi, Harga Telor Mencapai Rp30 Ribu, Cabe Merah Rp52 Ribu

Sedangkan daging sapi yang semula Rp 110 ribu naik menjadi Rp 120 ribu per kilogram. Dan harga daging ayam terpantau naik Rp 5 ribu, yang semula Rp 27 ribu menjadi Rp 32 ribu per kilogram. (yono/tri)

Berita Terkait
News Update