Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Kebutuhan Pokok Mulai Melambung, Cabe Rawit Naik 100 Persen

Kamis 10 Des 2020, 12:10 WIB
Suasana Pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat. (Yono)

Suasana Pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat. (Yono)

JAKARTA – Sejak awal Desember 2020, harga sejumlah bahan pokok terus melonjak naik,  seperti telur, daging ayam, daging kambing, daging sapi, tomat dan cabai.

Dari pantauan Poskota di Pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat, pada hari Kamis (10/12/2020) harga telur naik Rp 5 ribu, yang semula Rp 22 ribu menjadi Rp 27 ribu per kilogram (kg).

Kenaikan harga telur diduga disebabkan tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.

"Katanya sih karena permintaan lagi tinggi jelang Natal. Tapi kita pedagang kecil malah bingung jualnya. Karena harganya naik malah jadi sepi pembelinya," kata Aceng, salah satu penjual telur.

Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok di 23 Pasar Jakarta Utara Tak Alami Gejolak

Untuk harga tomat, naik mencapai Rp 7 ribu, dari harga normal Rp 10 ribu menjadi Rp 17 ribu per kilogram. Kenaikan harga tomat disinyalir karena intensitas hujan yang tinggi di beberapa daerah yang menyebabkan para petani gagal panen dan terjadi kelangkaan.

Tak kalah tinggi, kenaikan harga cabai juga membuat pusing penjual dan pembeli. Pasalnya, jenis cabai rawit merah naik hingga 2 kali lipat, dari sebelumnya harga normal berkisar Rp 25 ribu menjadi Rp 50 ribu per kilogram.

Sedangkan untuk harga cabai merah kriting naik Rp 5 ribu, yang semula Rp 20 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilogram.

"Alasannya sih dari Pasar induk (Kramat Jati) lagi stoknya lagi langka. Tiap hari naik sejak masuk bulan Desember," kata Ita, salah satu penjual cabai.

Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok Mulai Meroket di Pasaran Jelang Lebaran

Sedangkan untuk harga bawang merah, bawang putih dan bawang Bombay masih normal. Bawang merah dijual dengan harga Rp 30 ribu , bawang putih Rp 28 ribu, dan bawang Bombay Rp 20 ribu per kilogram.

Berita Terkait

News Update