NIK e-KTP Tercatat Nama Anda Berada di Antrean Penerima Dana Bansos Rp600.000 dari Subsidi BPNT Tahap 2 2025? Cek Jadwal Pencairan Saldo di Sini

Selasa 04 Mar 2025, 22:30 WIB
Bersiap terima saldo dana bansos Rp600.000 dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 2025. (Sumber: Doc.Kemensos)

Bersiap terima saldo dana bansos Rp600.000 dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 2025. (Sumber: Doc.Kemensos)

POSKOTA.CO.ID - Apabila pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP tercatat nama Anda berada di antrean penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 2025, bersiap terima saldo dana bansos Rp600.000.

Saldo dana bansos Rp600.000 dari subsidi BPNT tahap 2 tahun 2025 tersebut mencakup periode April hingga Juni 2025

Bansos BPNT ini akan disalurkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang terhubung di Bank Himbara (Himpunan Bank Negara), seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BSI.

Selain itu, bagi penerima yang tidak memiliki rekening bank, pencairan dapat dilakukan melalui PT Pos Indonesia sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

Pada pencairan tahap 1 yang mencakup periode Januari - Maret 2025 sendiri data penerima masih mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Namun, mulai tahap 2 2025, Pemerintah akan menggunakan sistem baru yang lebih akurat, yaitu Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Baca Juga: Cara Mudah Cek Status dengan NIK e-KTP Anda! Bansos PKH Rp2.400.000 Dicairkan Bertahap, Simak Informasinya

Apa itu DTSEN?

DTSEN adalah sistem data tunggal yang mengintegrasikan informasi sosial ekonomi seluruh penduduk Indonesia.

Basis data ini merujuk pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 yang bertujuan untuk memastikan program bantuan sosial lebih akurat dan transparan.

Pendamping PKH telah diperintahkan untuk melakukan verifikasi dan pemutakhiran data melalui ground check.

Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa penerima manfaat benar-benar memenuhi syarat dan menghindari adanya penerima ganda atau data tidak valid.

Dengan adanya peralihan ke DTSEN, harapannya program bantuan sosial akan lebih tepat sasaran dan lebih cepat tersalurkan.

Baca Juga: Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Cair Sebelum Lebaran? Ini Jadwal dan Daftar NIK e-KTP yang Berhak Terima Bantuan dari Pemerintah

Kapan Bansos BPNT Tahap 2 Cair?

Seperti dilansir dari kanal YouTube Info Bansos, saat ini Pemerintah masih dalam tahap akhir penyusunan data penerima BPNT tahap 2 2025.

Proses ini sangat penting untuk memastikan bantuan sosial disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang benar-benar berhak menerimanya.

Kemensos sendiri bekerja sama dengan Dinas Sosial di berbagai daerah guna memverifikasi ulang data penerima agar tidak terjadi kesalahan dalam penyaluran dana bansos.

Berdasarkan informasi yang beredar, finalisasi data BPNT tahap 2 diharapkan selesai sebelum Idul Fitri 2025.

Hal tersebut sejalan dengan upaya pemerintah untuk mempercepat bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama menjelang Lebaran 2025.

Namun, ada kemungkinan beberapa daerah menerima pencairan lebih awal. Hal ini bergantung pada kesiapan data penerima di masing-masing wilayah.

Jika verifikasi data di suatu daerah telah rampung lebih cepat, maka pencairan dapat dilakukan lebih dahulu sebelum jadwal resmi nasional.

Cara Cek Penerima Bansos BPNT 2025

Bagi yang ingin mengetahui apakah termasuk penerima bansos ini, Anda bisa melakukan pengecekan secara mandiri melalui situs resmi Kemensos dengan langkah-langkah berikut.

1. Akses Situs Resmi Cek Bansos Kemensos

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengunjungi situs resmi Cek Bansos Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.

Pastikan Anda menggunakan perangkat yang mendukung, seperti ponsel, laptop, atau komputer dengan koneksi internet yang stabil agar proses pengecekan berjalan lancar.

2. Pilih Wilayah Sesuai KTP

Setelah masuk ke situs tersebut, Anda akan diminta untuk mengisi data wilayah tempat tinggal sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Data yang harus diisi meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan. Pastikan Anda memilih wilayah yang sesuai dengan KTP untuk mendapatkan hasil pencarian yang akurat.

3. Masukkan Nama Lengkap Sesuai KTP

Pada kolom yang tersedia, ketikkan nama lengkap Anda sesuai dengan yang tertera di KTP. Kesalahan dalam penulisan, seperti typo atau penggunaan nama panggilan, bisa menyebabkan hasil pencarian tidak muncul.

4. Masukkan Kode Captcha untuk Verifikasi

Setelah mengisi data wilayah dan nama lengkap, Anda akan melihat kode captcha yang muncul di layar. Ketikan kode tersebut dengan benar pada kolom yang tersedia untuk proses verifikasi keamanan.

Jika kode captcha sulit dibaca, Anda bisa mengklik ikon "refresh" untuk mendapatkan kode baru.

5. Klik "Cari Data" untuk Melihat Hasil Pengecekan

Langkah terakhir adalah menekan tombol "Cari Data". Sistem akan memproses informasi yang telah Anda masukkan dan menampilkan hasil pencarian.

Apabila Anda terdaftar sebagai penerima BPNT, maka informasi detail mengenai bantuan yang diterima akan muncul di layar.

Baca Juga: NIK e-KTP Atas Nama Anda Tercatat sebagai Penerima Saldo Dana Rp600.000 dari Subsidi Bansos BPNT 2025, Cek Status Pencairan di Sini!

Apa yang Harus Dilakukan Jika Tidak Tercatat?

Jika setelah melakukan pengecekan nama Anda tidak muncul sebagai penerima bantuan BPNT, berikut beberapa kemungkinan penyebabnya ialah.

  • Belum terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN): Pastikan Anda sudah terdaftar dalam DTSEN Kemensos melalui Dinas Sosial setempat. Jika belum, Anda bisa mengajukan diri untuk masuk dalam daftar penerima bantuan sosial.
  • Data belum diperbarui: Kadang kala, proses verifikasi dan pembaruan data membutuhkan waktu. Anda bisa mencoba mengecek kembali dalam beberapa hari ke depan.
  • Tidak memenuhi syarat penerima BPNT: Program BPNT diberikan kepada masyarakat yang masuk dalam kategori tertentu. Jika penghasilan atau kondisi ekonomi Anda dianggap tidak memenuhi syarat, maka Anda mungkin tidak terdaftar sebagai penerima.

Dengan adanya saldo dana bansos Rp600.000 dari subsidi BPNT tahap 2 ini, diharapkan penerima manfaat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri.

DISCLAIMER: Penggunaan kata "Anda" dalam judul artikel ini secara spesifik ditujukan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai penerima bansos di sistem Kemensos.

Disamping itu, perlu ditekankan bahwa istilah "saldo dana bansos" yang disebutkan dalam artikel ini tidak merujuk pada pencairan melalui aplikasi dompet digital seperti DANA atau platform digital lainnya.

Berita Terkait
News Update