POSKOTA.CO.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan program pinjaman yang diluncurkan oleh pemerintah untuk mendukung pertumbuhan dan membantu akses permodalan bagi pelaku usaha mikor, kecil dan menengah (UMKM).
Program ini hadir sejak tahun 2007 dan berjalan hingga hari ini. Alasan mengapa program KUR ini menjadi pilihan ideal bagi UMKM dalam mengembangkan usahanya, karena menawarkan suku bunga rendah sebesar enam persen per tahun.
Selain itu, plafon dari pinjaman KUR ini mulai dari Rp10 juta hingga Rp500 juta dengan jangka waktu angsuran 12 dan 60 bulan.
Karena program ini hadir untuk mendukung pertumbuhan UMKM, persyaratan untuk mengajukan pinjaman pun relatif mudah dan proses pengajuannya terhitung cepat.
Dengan begitu, UMKM yang membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan usaha bisa mendapat pinjaman sesuai dengan skala bisnisnya tanpa terbebani oleh biaya pinjaman atau suku bunga yang tinggi.
5 Keuntungan Program KUR untuk Pendanaan Usaha UMKM
Bagi Anda yang ingin mengembangkan bisnis tanpa harus berurusan dengan pinjaman berbunga tinggi, program KUR bisa menjadi solusi yang tepat.
Berikut ini adalah lima keuntungan utama dari program pinjaman KUR yang perlu Anda ketahui, yaitu:
Suku Bunga Rendah dan Terjangkau
Salah satu alasan utama banyak pengusaha memilih KUR adalah suku bunga yang sangat rendah dibandingkan pinjaman bank konvensional atau pinjaman online (pinjol).
Pemerintah menetapkan bunga KUR hanya sekitar 6 persen per tahun, jauh lebih rendah dibandingkan pinjaman lainnya yang bisa mencapai 14 persen hingga 33 persen per tahun.
Dengan bunga ringan ini, pelaku UMKM dapat mengembangkan bisnis tanpa khawatir terbebani cicilan yang tinggi.
Baca Juga: Apa Risiko Telat Membayar Angsuran KUR BRI 2025? Cek Penjelasannya di Sini
Limit Pinjaman Hingga Rp500 Juta
Banyak pelaku usaha sering menghadapi kendala modal yang terbatas. Dengan KUR, Anda dapat mengajukan pinjaman hingga Rp500 juta.
Dengan begitu, UMKM memiliki kebebasan lebih dalam mengembangkan bisnisnya.
Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan kebanyakan pinjol atau pinjaman dari koperasi yang sering kali memiliki batasan dana.
Baca Juga: Strategi Jitu Agar Pengajuan KUR Bank Mandiri 2025 Berhasil!
Tenor Pelunasan Panjang dan Fleksibel
Keunggulan lain dari program KUR adalah tenor atau jangka waktu cicilan yang lebih panjang. Jika kebanyakan pinjaman memiliki tenor maksimal 1-3 tahun, KUR menawarkan tenor hingga 5 tahun atau 60 bulan.
Dengan masa angsuran yang lebih panjang, pengusaha dapat mengelola keuangan bisnisnya lebih baik tanpa tekanan untuk segera melunasi pinjaman dalam waktu singkat.
Syarat Pengajuan Mudah dan Proses Cepat
Banyak orang menghindari pinjaman bank karena syarat yang rumit dan proses yang lama. Namun, program KUR menawarkan kemudahan dalam pengajuan.
Anda hanya perlu menyiapkan dokumen seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Surat Keterangan Usaha, dan NPWP (jika diperlukan).
Untuk pinjaman di atas Rp50 juta- Rp500 juta, Anda mungkin perlu menyediakan jaminan, seperti BPKB atau sertifikat tanah.
Proses pengajuan biasanya hanya memakan waktu 1-7 hari hingga beberapa minggu tergantung pada kelengkapan dokumen dan hasil survei.
Bisa Diajukan Tanpa Jaminan
Kelebihan lain dari KUR adalah beberapa jenis pinjamannya bisa diajukan tanpa jaminan, seperti KUR Mikro, Super Mikro.
Dengan hanya menyertakan dokumen identitas dan surat usaha, Anda sudah bisa mendapatkan pinjaman tanpa harus menggadaikan aset berharga.
Baca Juga: Cara Mengajukan Pinjaman Modal Usaha KUR BNI 2025, Ini Syarat-Syaratnya
Dari keuntungan di atas KUR adalah pilihan terbaik bagi pelaku UMKM yang ingin mengembangkan bisnis tanpa terbebani bunga tinggi.
Dengan suku bunga ringan, tenor panjang, limit besar, serta syarat pengajuan yang mudah, KUR menjadi solusi pinjaman modal usaha yang ideal.