POSKOTA.CO.ID - Selain mengajukan diri dengan mendaftar melalui RT/RW, desa atau kelurahan, untuk mendapatkan bantuan sosial (bansos) terutama Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2025 bisa secara online lewat handphone (HP).
Tak hanya PKH, ada berbagai program bansos lainnya dari subsidi Kementerian Sosial (Kemensos) yang bisa Anda manfaatkan.
Seperti Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM).
Berikut adalah cara untuk mendaftar bansos melalui aplikasi Cek Bansos seperti dilansir dari kanal YouTube EXTRA CASH INDONESIA, Minggu, 26 Januari 2025:
1. Download Aplikasi Cek Bansos
Langkah pertama adalah mengunduh aplikasi Cek Bansos yang tersedia di Play Store. Cari dengan kata kunci Cek Bansos dan unduh aplikasinya.
2. Instal dan Akses Aplikasi
Setelah aplikasi terunduh, buka aplikasi tersebut.
Jangan lupa untuk memberikan izin agar aplikasi dapat mengakses lokasi Anda, karena langkah ini sangat penting agar aplikasi bisa bekerja dengan baik.
3. Buat Akun dan Login
Jika Anda belum memiliki akun, buat akun terlebih dahulu.
Setelah itu, login dengan akun yang telah Anda buat dan pastikan untuk mengaktifkan GPS pada perangkat Anda.
Kemudian, periksa apakah lokasi Anda sudah berhasil terakses atau belum.
4. Fitur-Fitur Utama Aplikasi Cek Bansos
Aplikasi Cek Bansos memiliki beberapa fitur utama yang bisa Anda gunakan, antara lain:
- Profil dan Pencarian: Untuk mengecek siapa saja yang berhak menerima bantuan sosial.
- Tanggapan Kelayakan: Jika Anda merasa ada yang tidak layak menerima bantuan, Anda bisa memberikan tanggapan melalui fitur ini.
- Daftar Usulan: Untuk mendaftar sebagai penerima bantuan sosial.
5. Proses Pendaftaran Bansos
Untuk mendaftar bantuan sosial, ikuti tiga tahapan berikut:
- Data Individu: Masukkan nomor Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, tempat lahir, dan data pribadi lainnya.
Jika ada kesalahan atau ketidaksesuaian data, segera hubungi pihak Dukcapil.
- Survei Kriteria: Jawab pertanyaan-pertanyaan terkait kondisi kehidupan Anda sekarang.
Pastikan untuk menjawab dengan jujur sesuai keadaan.
- Pengusulan Bansos: Pilih jenis bantuan sosial yang sesuai dengan kebutuhan Anda, seperti PKH, BPNT atau BLT BBM.
Setelah itu, Anda juga diminta untuk melampirkan foto KTP dan foto rumah tampak depan.
Setelah semua data lengkap, tekan Tambah Usulan dan setujui ketentuan yang berlaku.
6. Cek Status Pendaftaran
Setelah berhasil mengusulkan pendaftaran, Anda bisa mengecek status pendaftaran melalui aplikasi atau melalui email.
Jika pendaftaran berhasil, Anda akan melihat status sebagai "Berhasil Mengusulkan Penerima Bansos".
Kriteria Penerima Bansos PkH
Berikut adalah kriteria penerima untuk bansos PKH 2025 sesuai komponennya:
- PKH Kesehatan: Untuk ibu hamil atau menyusui (maksimal 2 kehamilan) dan anak di bawah 6 tahun (maksimal 2 anak).
- PKH Pendidikan: Untuk anak usia sekolah jenjang SD hingga SMA/sederajat atau anak 6 hingga 21 tahun yang belum menyelesaikan wajib belajar 12 tahun.
- PKH Sosial: Untuk warga lanjut usia di atas 60 tahun, maksimal 1 lansia per keluarga atau penyandang disabilitas maksimal 1 orang per keluarga.
Jika Anda masih kesulitan mendaftar secara online, Anda masih bisa mendaftar secara offline dengan cara mengunjungi kantor desa atau kelurahan setempat.
Bawa KTP dan KK, dan petugas akan mengirimkan data pendaftaran Anda ke tingkat yang lebih tinggi untuk verifikasi.
Namun, proses ini cenderung memakan waktu lebih lama.
Pendaftaran Bansos kini semakin mudah dengan adanya aplikasi Cek Bansos.
Pastikan data yang Anda masukkan sesuai dengan yang terdaftar di database Dukcapil untuk memperlancar proses pendaftaran.
Jika memungkinkan, daftarlah secara online agar prosesnya lebih cepat.
Semoga panduan ini membantu Anda dalam mengakses program bansos dari pemerintah.