POSKOTA.CO.ID – Bukan hanya banjir bandang Sukabumi, sebelumnya telah terjadi bencana alam di Cianjur berupa pergerakan tanah dan tanah longsor pada Jumat, 22 November 2024.
Pemerintah daerah melalui Bupati Kabupaten Cianjur, telah mengeluarkan Surat Keputusan Tanggap Darurat pertanggal 24 November 2024 yang berlaku hingga 7 Desember 2024.
Ikut dalam upaya penanganan setelah bencana, Ketua Sigab PERSIS Korda Cianjur Mochammad Iqbal Fauzi mengatakan, pihaknya akan memberikan bantuan kepada warga terdampak.
"Dengan keterbatasan kekuatan SDM dan sumber daya lainnya, kami tetap berusaha membantu meskipun tidak banyak yang diberikan,” ungkapnya pada Poskota belum lama ini.
Pergerakan tanah dan tanah longsor tersebut terjadi di tiga lokasi, yakni di Desa Wargasari Kecamatan Kadupandak, Desa Sukaraja Kecamatan Kadupandak, dan Desa Waringinsari, Kecamatan Takokak.
Akibat bencana alam tersebut, 187 unit bangunan rumah terancam dan juga rusak, 4 unit fasilitas pendidikan terancam dan rusak, 6 unit tempat ibadah terancam dan rusak, serta 4 ruas jalan desa terisolir.
Selain itu, beberapa titik pengungsian berada di Balai Desa Wargasari Kecamatan kadupandak, Balai Desa Sukaraja Kecamatan Kadupandak, dan Balai Desa Waringinsari Kecamatan Takokak.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur gingga 29 November 2024, jumlah pengungsi tercatat 85 KK atau 242 jiwa.
Koordinator Lapangan Desa Wargasari Kecamatan Kadupandak Wahyudin Sholeh, S.Ap menjelaskan, terkait data-data yang terdampak, masuk dalam tahap verifikasi dan validasi.
“Sehingga ada perubahan yang fluktuatif setiap harinya sebelum pemuktahiran data yang resmi dirilis,” paparnya.
Melihat ada upaya beberapa pihak termasuk Sigab PERSIS yang membantu penanganan, pihaknya mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh instansi dan lembaga kerelawanan yang telah membantu.
“Kehadiran relawan di lapangan sangat diperlukan sehingga masyarakat yang terdampak lebih terasa dibantu dan terlayani dengan baik," teranganya.
Menanggapi hal tersebut, Iqbal menjelaskan kegiatan lapangan yang sudah dilakukan oleh Sigab PERSIS hingga saat ini, salah satunya membangun musholla darurat.
Kemudian membantu keberlangsungan kegiatan di Pos Lapangan/Pengungsian Desa Wargasari Kecamatan Kadupandak, hingga membuat kegiatan sore mengaji bagi anak-anak dan remaja yang terdampak.
Menurutnya, penghimpunan donasi yang dilakukan melalui LAZ PERSIS KL Cianjur akan tetap dibuka dan akan disalurkan nanti pada tahap pasca bencana.
“Semoga bantuan yang telah disalurkan dapat memberikan senyuman bagi masyarakat yang terdampak. Terimakasih kepada donatur yang menitipkan donasi nya melalui program Kemanusiaan PD Persis Cianjur,” ungkapnya.
PD PERSIS Cianjur melalui Bidang Sosial, LAZ PERSIS dan Sigab PERSIS telah menghimpun donasi kemanusiaan.
HIngga saat ini telah menyalurkan bantuan berupa logistik beras, telur dan mie instan, sabun mandi, obat-obatan dan perlengkapan musholla darurat.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.