JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim gabungan Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, meringkus pelaku pembunuhan dan pembuang mayat wanita terbungkus selimut yang ditemukan oleh petugas PPSU di wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Jum'at (14/10/2022).
Dalam penangkapan kedua 'partner in crime' ini, kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Hariyadi, identitas korban segera dapat diketahui usai tim bergerak cepat dalam penanganan kasus ini
Lantas, polisi membeberkan identitas pelaku pembunuhan dan peran sosok lain terkait mayat wanita terbungkus selimut di Sawah Besar, Jakpus ini.
"Untuk pelaku berinisial H alias Hendrik berperan sebagai eksekutor, selanjutnya membuang jasad korban di selokan. Kemudian pelaku kedua berinisial IKT alias Isak Kartomi Tamelan, berperan membantu membuang jasad korban di selokan," kata Hengki lepada wartawan, Rabu (19/10/2022).
Selain itu, dalam kasus ini, dia juga menyebut bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri guna mencari jejak kedua pelaku yang tega membuang mayat ke selokan.
"Kita juga melakukan koordinasi melalui Puslabfor tentang mayat korban yang diketahui telah membusuk," ujar Hengki.
Namun sayang, mantan Kapolsek Metro Gambir tersebut masih enggan berkenan untuk membeberkan detail terkait dengan motif pelaku melakukan aksi kejinya.
Dia mengatakan, saat ini tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih melalukan pemeriksaan intensif terhadap keduanya.
"Motifnya nanti ya, pelaku masih diperiksa olej penyidik tim Subdit Resmob," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, informasi terkait diringkusnya pelaku dan pembuang mayat perempuan terbungkus selimut di Sawah Besar, Jakarta Pusat dibenarkan oleh Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Resa Fiardi Marasabessy.
"(Benar pelaku pembunuhan mayat perempuam berselimut ditangkap?) Iya benar. Jumlah pelaku 1 terus yang bantu buang mayat 1," ujar Resa saat dikonfirmasi Poskota.co.id Rabu (19/10/2022).
Namun sayang, mantan Kapolsek Senen itu masih enggan untuk membeberkan detail terkait dengan penangkapan itu.
Dia mengatakan, saat ini tim masih melakulan pendalaman dan pemeriksaan intensif terhadap pelaku dalam kasus ini. "Nanti langsung confirm ke Kanit 3 aja ya, mereka uang tangani," ujar Resa.
Untuk diketahui sebelumnya, penemuan mayat perempuan tanpa identitas di sebuah selokan, membuat geger warga di Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Ini masih kita selidiki, karena ini kan tidak ada identitasnya. Perempuan, berumur sekitar 35 tahun," kata Kanit Reskrim Polsek Kemayoran, AKP Fauzan kepada wartawan di lokasi, Jumat (14/10/2022).
Fauzan mengatakan, awalnya mayat tersebut ditemukan oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) setempat sekitar pukul 11.00 WIB siang. Polisi pun telah memeriksa tiga orang PPSU sebagai saksi.
"Sekitar jam 11.00 PPSU bersihkan got menemukan bungkusan, (mayat) terbungkus selimut warna motif merah-cokelat. Ketika terbuka, ternyata korban perempuan sudah meninggal dalam keadaan membusuk," ucap dia.
Fauzan menyebut, ditemukan luka lebam pada kepala korban. Selain itu,terdapat pula ada luka pada pundak sebelah kiri korban. Mayat perempuan tersebut diperkirakan telah dibuang lebih dari satu hari.
"Luka dalam lebam, luka dalam, karena mengeluarkan darah dari hidungnya," tuturnya. (Adam).