ADVERTISEMENT

Antisipasi Penyebaran Penyakit, DKPPP Kota Bekasi, Targetkan 1.300 Hewan Disuntik Rabies

Minggu, 2 Oktober 2022 19:53 WIB

Share
Petugas medis saat memeriksa hewan kurban beberapa waktu lalu. (Foto: Ihsan Fahmi)
Petugas medis saat memeriksa hewan kurban beberapa waktu lalu. (Foto: Ihsan Fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan berencana menyuntik vaksin rabies untuk ribuan hewan peliharaan.

Kepala dinas DKPPP Kota Bekasi, Herbert Panjaitan mengungkapkan, pihaknya telah merancang dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk melaksanakannya dalam waktu dekat.

"Kita juga nanti ada rencana melakukan program vaksin rabies. Mengenai perencanaannya sudah kita rancang bersama unsur terkait kita," ujar Herbert dalam keterangannya, Minggu (2/10/2022).

Ia mengungkapkan, pelaksanaan suntik rabies merupakan agenda tahunan ataupun rutin yang dilakukan oleh pihaknya sebagai antisipasi penyebaran penyakit yang diidap hewan.

"Cuman dalam waktu dekat ini kita akan lakukan perencanaan vaksin rabies," jelasnya.

Lebih lanjut ribuan hewan yang disuntikkan vaksin rabies disesuaikan dengan jumlah ketersediaan.

"Mengenai sasaran target vaksinasinya itu ada sekitar 1.300 hewan sesuai ketersediaan vaksin yang ada di kita," tutur Herbert.

Nantinya bagi masyarakat yang akan mengajukan hewan ternak untuk dilakukan suntik rabies, akan dilakukan pengumpulan data oleh para petugas terkait.

Dikatakan Herbert, baik tingkat RT, RW hingga kecamatan akan dikerahkan untuk berkoordinasi melakukan sosialisasi penyuntikan rabies.

"Misalkan dipilih di kecamatan mana nanti lurah akan menginformasikan ke RW dan nanti RW yang akan menginformasikan ke warga, Nanti warga datang ke kantor kecamatan untuk mendapatkan vaksinasi," pungkasnya. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT