ADVERTISEMENT

Bantu Hadapi Rusia, Jepang Kirim Rompi dan Helm Anti-peluru ke Ukraina

Rabu, 9 Maret 2022 13:52 WIB

Share
Pengiriman bantuan rompi anti-peluru Jepang untuk Ukraina. (Twitter/@ModJapan_en)
Pengiriman bantuan rompi anti-peluru Jepang untuk Ukraina. (Twitter/@ModJapan_en)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Mobil Kijang Hancur Diamuk Masa Akibat Tabrak Lari

Dalam batasan Konstitusi pasifis, Jepang memiliki tiga prinsip menyeluruh yang menentukan kapan transfer ke luar negeri dari peralatan pertahanannya harus dilarang dan diizinkan. Negara penerima wajib memastikan kontrol yang tepat atas peralatan yang dikirim oleh Jepang.

Terpisah, Menteri Pertahanan Nobuo Kishi mengatakan pengiriman barang tersebut untuk menunjukkan solidaritas dengan rakyat Ukraina yang terus melawan invasi Rusia, menyebut Jepang akan memberikan dukungan sebanyak mungkin.

"Ketentuan itu adalah bagian dari upaya untuk membawa perdamaian dan keamanan ke dunia dan memenuhi tujuan dari tiga prinsip," tegas Kishi kepada wartawan.

Pedoman tersebut menyatakan bagaimana prinsip-prinsip tersebut harus diterapkan dalam praktik. 

Kemudian versi terbaru, yang disetujui Selasa, mengatakan bahwa peralatan yang ditugaskan oleh menteri pertahanan berdasarkan undang-undang SDF dapat diberikan kepada "Ukraina, yang telah diserang dengan melanggar hukum internasional."

Beberapa anggota parlemen dari Partai Demokrat Liberal yang berkuasa menginginkan revisi pedoman, untuk membuka kemungkinan pengiriman peralatan pertahanan di masa depan ke negara dan wilayah lain, mengingat meningkatnya ketegangan antara Taiwan dan China. (Rizki Febianto)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT