JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Warga Mangga Besar, Jakarta Pusat, dibuat geger dengan penemuan mayat wanita muda telentang di atas kasur dalam kondisi setengah telanjang. Wanita berinisial AW (20) tersebut ditemukan di dalam kamar kos kawasan tersebut, oleh kakaknya pada Jumat (4/3/2022). Ia telah dirudapaksa dan dibunuh secara sadis.
Kurang dari tiga jam, polisi berhasil mengungkap pelaku perudapaksa disertai pembunuhan wanita muda tersebut. Perudapaksa dan pembunuh wanita muda itu sendiri diduga orang dekat dan mengenal korban.
Berikut 5 fakta kasus rudapaksa disertai pembunuhan di Mangga Dua Selatan, Mangga Besar, Jakpus.
1. Korban Ditemukan dalam Kondisi Setengah Telanjang
Korban ditemukan tewas di dalam kamar kos Jalan Mangga Besar, Mangga Dua Selatan, Mangga Besar, Jakarta Pusat, Jumat (4/3/2022). Orang yang pertama kali menemukan jasad korban adalah kakaknya sendiri. Ia datang ke kos-kosan korban, karena HP-nya tak dapat dihubungi. Pada Jumat (4/3/2022) sore, sekitar pukul 15.00, kakak korban datang ke kamar kos.
Alangkah terkejutnya dia saat mendapati adiknya sudah tak bernyawa, telentang di atas kasur, dalam kondisi telanjang.
“Awalnya, kakaknya yang datang dan masuk ke kamar korban. Terus, kakaknya melihat korban telentang,” ujar Irma (29), tetangga kos korban.
Saat ditemukan, lanjut Irma, korban dalam keadaan telentang dalam keadaan setengah telanjang. Posisi baju korban sudah di atas payudara. Sudah tidak memakai celana dalam. Kemaluan korban ditutupi sarung.
2. Korban Sempat Diantar Pulang Pacar
Irma menjelaskan, selama ini korban memang tinggal seorang diri di kamar kos tersebut. Biasanya, korban selalu diantarjemput oleh pacarnya saat pergi dan pulang kerja.
Bahkan, malam sebelum kejadian, korban terlihat diantar pacarnya hingga depan kos-kosan. Namun, pacarnya tidak masuk dan langsung pulang.
“Semalam pacarnya sempat nganterin korban pulang kerja. Tapi kayaknya tidak masuk kamar kos. Dia (pacarnya) langsung pulang,” ungkapnya.
3. HP Korban Hilang Ternyata Disimpan Terduga Pelaku
Irma menambahkan, ponsel milik korban juga tidak ada di lokasi. Sang kakak telah mencoba menghubungi, tapi nomornya tidak aktif.
“HP-nya nggak ada. Kakaknya sudah teleponin, tapi gak aktif nomornya,” ungkapnya.
Polisi lantas melakukan penelurusan dan menemukan HP korban ada di terduga pelaku.
4. Korban Sibuk dan Jarang Berinteraksi dengan Warga Sekitar
Irma mengatakan, korban sudah satu tahun tinggal di kos-kosan tersebut. Selama ini, korban dikenal sebagai pribadi yang pendiam. Ia jarang sekali berinteraksi dengan warga sekitar.
“Nggak pernah ngobrol sama warga. Mungkin karena dia sibuk kerja kali ya,” pungkasnya.
5. Korban Pendiam Ketika Bersama Orang Baru
Sementara teman sekolah korban, Mutia Anggraini (20), mengatakan bahwa korban aslinya sedikit cerewet. Namun bila sama orang baru, dia jadi pendiam.
“Kalau lagi sama temen-teman, dia itu cerewet dan heboh. Tapi sebenernya dia itu pendiam. Apalagi kalau sama orang baru,” ujarnya kepada Poskota.co.id saat ditemui di lokasi.
Mutia kaget saat mendengar temannya meninggal dunia dengan cara yang mengenaskan. “Dapat kabar dari teman yang rumahnya emang di dekat sini. Saya kaget. Saya langsung samperin ke sini,” paparnya.
6. Terduga Pelaku Ditangkap saat Pura-pura Lihat TKP
Penemuan mayat wanita muda tersebut segera dilaporkan ke polisi. Polsek Sawah Besar bergerak cepat. Kurang dari tiga jam, terduga pelaku berinisial A (22) berhasil diringkus.
Sumber di kepolisian menyebut, terduga pelaku ditangkap saat mendatangi lokasi kejadian.
“Dari keterangan saksi-saksi, identitas pelaku sudah diketahui. Beberapa jam kemudian, terduga pelaku ini datang ke lokasi. Langsung ditangkap,” ungkapnya.
Kecurigaan polisi makin menguat, setelah HP korban ditemukan di A, terduga pelaku. “Ya, HP korban ada di dia (terduga pelaku),” ungkapnya.
7. Polisi Sebut Pelaku Bukan Pacar Korban
Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana Mukarom, membenarkan bahwa pihaknya telah menangkap satu terduga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap seorang wanita muda di Mangga Dua.
“Satu orang pelaku (ditangkap) inisial A, yaitu orang dekat korban. Pelaku bukan pacar korban, tapi teman dekat korban,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (4/3/2022).
Meski demikian, Kompol Maulana belum bisa mengungkap identitas pelaku secara lengkap.
Dia juga belum bisa membeberkan motif pelaku. Alasannya, saat ini masih dalam proses pengembangan.
“Lengkapnya akan kami sampaikan saat rilis,” singkatnya.
8. Ditemukan Bercak Sperma di Kasur dan Lantai Kamar Kos Korban
Kompol Maulana juga membenarkan bahwa korban dirudapaksa terlebih dulu, kemudian dibunuh.
Dugaan tersebut diperkuat dengan adanya temuan luka lebam di beberapa bagian tubuhnya.
“Karena kami mendapati adanya luka lebam di beberapa bagian tubuh korban,” ujarnya.
Lihat juga video “Pedih! Jeritan Pedagang Seiring Harga Bahan Pokok Melambung Tinggi”. (youtube/poskota tv)
Kompol Maulana melanjutkan bahwa dugaan diperkosa sebelum dibunuh, sebab pakaian atas korban sudah terangkat dan tidak menggunakan celana dalam lagi.
Selain itu, polisi juga menemukan adanya bercak sperma di kasur dan di lantai kamar kos korban.
“Dugaan kuatnya memang kasus pemerkosaan disertai pembunuhan,” terangnya.
“Kejadiannya diperkirakan tadi malam (Jumat dini hari),” pungkas Kompol Maulana. (pandi/ cr10/mif)