SERANG, POSKOTA.CO.ID - Ratusan warga dari beberapa daerah di Banten menyerbu salah satu agen minyak goreng murah di, Kelurahan Cilame, Kecamatan Serang, Kota Serang, Selasa (15/2/2022).
Bahkan lokasi sekitar agen minyak goreng di pinggir Jalan Ki Samun dan Ki Tapa itu sempat terjadi kemacetan panjang lantaran ratusan warga membludak antre.
Di antara mereka ada yang rela antre sejak pagi, meskipun truk yang membawa minyak goreng datang siang hari dan kondisi toko masih tertutup rapat.
TB Saefudin, salah satu warga Batu Bantar, Kabupaten Pandeglang mengaku sejak mendapat informasi adanya pengiriman minyak goreng ini, dirinya sejak pagi datang ke agen yang terletak di Kota Serang ini.
"Iya dari pagi. Soalnya saya sudah langganan belanja di sini," katanya.
Meski datang sejak pagi, namun Saefudin tetap saja mendapat nomor urut 121 dan untuk pembeliannya pun dibatasi hanya sampai 15 dus.
"Iya katanya dibatasi sampai 15 dus, nggak tahu ini kebagian apa nggak, soalnya antre banget," tambahnya.
Saefudin mengaku, dirinya membeli minyak goreng di sini untuk dijual kembali. Ia mengaku beli di agen satu dusnya Rp162.000/12 liter. Yang kemudian ia jual Rp170.000/12 liter.
"Sudah sesuai sih harga mah sama anjuran pemerintah, cuma langkanya ini yang masih terjadi," ucapnya.
Sementara itu pembeli lainnya yang memburu minyak goreng, Hamdan, tidak bisa mendapat minyak goreng meskipun dirinya sudah antre sejak pagi. Hal itu dikarenakan pihak agen membatasi hanya kepada pelanggan tetapnya saja.
"Iya nggak dapat. Nomor antreannya juga nggak dapat, soalnya buka pelanggan tetap," ujarnya.
Namun demikian, Hamdan yang membeli untuk konsumsi sendiri itu menitip ke rekannya yang sudah sering beli minyak di sini.
"Cuma 5 liter pak saya mah, tadi nitip ke teman," tambahnya.
Lihat juga video “Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Tewaskan Koki Di Pemakaman Chober Ulujami”. (youtube/poskota tv)
Hamdan mengakui, beberapa bulan terakhir dirinya mengaku sangat kesulitan mendapat minyak goreng, termasuk ketika mencari ke toko-toko ritel, selalu kosong.
"Ya, gimana lagi pak. Soalnya pada kosong. Susah nyarinya," ungkapnya. (luthfillah)