“Walaupun awalnya sulit, tetapi lewat program-program Lazada sangat membantu saya sebagai seller baru. Selama beberapa bulan, saya diajari bagaimana membuat program dan bagaimana menggunakan fitur-fitur yang ada,” terangnya.
Lihat juga video “Mahasiswi Diduga Korban Pelecehan Seksual Oleh Dosen Protes Namanya Dicoret Yudisium”. (youtube/poskota tv)
“Pesanan banyak sekali terutama waktu kampanye-kampanye, orderan naik terus sampai saya kesulitan stok,” imbuhnya.
“Soal distribusi juga makin baik. Dulu saya hanya punya 3 karyawan, sekarang sudah menjadi 17 orang karyawan,” jelasnya.
Sementara itu Ghento Shop, seller asal kota Cikarang juga turut membagikan kisah suksesnya saat bergabung dengan Lazada.
“Saya memutuskan bergabung dengan Lazada sejak bulan Agustus 2020 karena melihat potensi pasar di eCommerce sangat besar. Fokus saya spare part untuk RX King, karena memang saya hobi. Jadi ini dari hobi yang membawa rejeki buat saya,” ujar Aries, owner Ghento Shop.
“Pasar saya juga semakin besar, pada mulanya, konsumen saya hanya terbatas dari komunitas RX King di sekitar saya. Namun sejak bergabung dengan Lazada, market kami menjadi semakin luas, hingga kini, kami sering mengirim barang untuk para konsumen dari Sabang sampai Merauke, order harian meningkat tinggi apalagi di masa-masa kampanye,” jelasnya.
“Profit penjualan meningkat hingga 100%, apalagi dengan promo-promo seperti gratis ongkir dan Bonus dadakan, ordernya semakin luar biasa,” pungkasnya. (muhamad ichsan)
.png)
