ADVERTISEMENT

Miris! Dibacok Sepulang Beli Gorengan, Siswa SMK di Cakung Diduga Korban Salah Sasaran

Minggu, 12 Desember 2021 12:20 WIB

Share
Muhammad Hazami pelajar Kelas 2 SMK Ristek Kikin Cakung, yang dibacok oleh gerombolan orang tak dikenal di Jalan Tipar Cakung depan gang Bodong saat menjalani perawatan di RSUD Koja. (foto: ist)
Muhammad Hazami pelajar Kelas 2 SMK Ristek Kikin Cakung, yang dibacok oleh gerombolan orang tak dikenal di Jalan Tipar Cakung depan gang Bodong saat menjalani perawatan di RSUD Koja. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Rencanya Senin (13/12/2021) besok, korban akan menjalani operasi di RSUD Koja. Ia menuturkan, saat ini kondisi anak pertama dari tiga bersaudara tersebut belum stabil.

Yunus melanjutkan, saat ini kasus pembacokan yang dialami keponakannya telah dilaporkan ke Polsek Cakung.

"Pelakunya semoga cepet ketangkap lah soalnya saya harap daerah ini aman-aman aja gitu. Karena kalau lewat malam sekarang kita juga was-was juga gitu," pungkasnya.

Sebelumnya teman korban, Rafli (16) menuturkan peristiwa bermula saat dirinya bersama korban hendak pulang usai membeli gorengan di sekitar Pasar Cakung, Jakarta Timur. 

 

Lihat juga vudeo “Headline Harian Poskota Edisi Minggu 12 Desember 2021”. (youtube/poskota tv)

Saat itu korban yang membonceng motor Rafli tiba-tiba dibuntuti tiga motor. Menghindari hal yang tak diinginkan, kedua remaja itu tancap gas.

Namun rupanya rombongan tersebut terus mengejar. Saling kejar dan menghindar sempat terjadi sebelum akhirnya Rafli mendengar teriakan temannya saat salah satu motor dari gerombolan itu berhasil mendekati kendaraan yang dibonceng korban.

“Teman saya sempat teriak kesakitan, saya sempat tak menyadari sebelum ada orang yang memberitahu kalau teman saya berlumuran darah,” pungkas Rafli. (yono)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT