ADVERTISEMENT

Dicurigai Bawa Celurit Raksasa Tiga Anak di Bawah Umur Digelandang ke Kepolisian Cikarang Utara.

Kamis, 11 November 2021 03:13 WIB

Share
Tiga bocah saat digelandang oleh pihak kepolisian di Cikarang Utara, diduga mebawa celurit untuk Menakuti korban. Rabu (10/11/2021) sore. (Ist)
Tiga bocah saat digelandang oleh pihak kepolisian di Cikarang Utara, diduga mebawa celurit untuk Menakuti korban. Rabu (10/11/2021) sore. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Dicurigai Bawa Celurit Raksasa, Tiga Anak di Bawah Umur Digelandang ke Kepolisian Cikarang Utara.

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Gara gara membawa benda yang dicurigai celurit raksasa yang terbuat dari pipa palaron, tiga orang anak di bawah umur, digelandang ke Kepolisian Cikarang Utara.

Menurut informasi yang didapat oleh poskota.co.id tiga anak d bawah umur tersebut, hendak menakut nakuti dan melakukan kejahatan kepada calon korbannya tersebut.

Selain itu, pelaku sempat diamankan oleh Petugas Patroli wilayah Jababeka, Ketika sedang melakukan aksinya di Bundaran Golf, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Rabu (10/11/2021) pagi.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Mustakim mengungkapkan jika tiga bocah tersebut bukanlah begal.

"Hal itu dicurigai karena membawa paralaon yang digepengin, dan berbonceng bertiga, lalu security yang melihat langsung mengejar mereka (tiga bocah tersebut)," ungkap Kompol Mustakim, Rabu (10/11/2021) 

Ditegaskan kembali oleh, Kompol Mustakim, bahwa benda yang dibawa tersebut bukanlah celurit, melainkan paralon yang tengah dibelah dan dibuat gepeng.

Jika dilihat secara kasat mata, dikatakannya akan terlihat seperti Celurit.

"Jadi dia itu bukan pelaku begal, bawa itu dicurigai bawa motor dan dia bawa itu paralon yang digepengin itu, jadi bukan senjata, bukan begal," Sambungnya.

Ketiga anak dibawah umur tersebut menenteng benda (mirip celurit) menurut Mustakim, hanya untuk gaya gayaan saja.

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Winoto
Contributor: Ihsan Fahmi
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT