JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anak Indigo bernama Ahmad Oxavia Rahman baru-baru ini berikan terawangannya terkait Covid-19.
Anak indigo tersebut beberkan 3 hal yang menandakan jika pandemi Covid-19 akan berakhir dari Indonesia.
Kendati Covid-19 di Indonesia sedang melandai, namun virus corona hingga kini belum hilang sepenuhnya.
Pemerintah bahkan mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dengan lonjakan Covid-19 gelombang 3 dalam waktu dekat.
Lantas Ahmad berikan pertanda Covid-19 melalui akun TikTok-nya @semut002. Ia pun berikan tanda yang yang sangat jelas sehingga membuat warganet sangat terkejut bukan main.
Dalam ramalan pertamanya, ia menerawang jika Covid-19 dipastikan lenyap jika ada pejabat negara yang meninggal.
"Setelah wafat beberapa pejabat tinggi yang punya pengaruh," tulisnya.
Lantas yang kedua, tanda Covid-19 lenyap ialah adanya bencana alam yang sangat besar dan dahsyat.
"Ketika terjadi bencana alam dahsyat di negeri ini," terangnya.
Ketiga adalah tanda Covid-19 hilang dari Indonesia apabila 98 persen masyarakat sudah disuntik vaksin.
"98 persen penduduk sudah vaksin," ujarnya.
Sebelumnya, seorang anak indigo bernama Tulus Riyanto memberikan penjelasan dari apa yang dilihatnya soal pandemi Covid-19.
Meskipun saat ini kasus Covid-19 di Indonesia sendiri sudah mulai menurun, tetapi ke depannya kondisi bisa saja kembali mencekam.
Tulus melihat bahwa nantinya aka nada lonjakan varian Covid-19 yang baru dan diprediksinya bakal meledak dalam waktu dekat.
Firasat yang didatapkan Tulus kali ini jelas bukan sesuatu yang baik, dan dia mengungkapkan kalau pada akhir tahun 2021 bisa terjadi ledakan varian Covid-19 yang baru.
Pengelihatannya itu disampaikan langsung oleh Tulus di kanal YouTube pribadinya pada Senin (27/9/2021).
“Jadi Delta plus dan ada varian baru sepertinya akan muncul tetapi ini hanya sebatas firasat,” kata Tulus.
Bahkan Tulus melihat memang ada kemungkinan besar varian Covid-19 yang baru ini nantinya bisa lebih sangat berbahaya dan tersebar dengan cepat.
“Ada kemungkinan besar virus ini akan kembali melebar,” imbuhnya.
Tulus berpesan agar masyarakat Indonesia bisa lebih waspada dan hati-hati dalam menghadapi varian baru yang ia sebutkan itu. (cr09)