Vaksinasi di Kabupaten Lebak. (foto: yusuf permana) 

Regional

Vaksinasi di Lebak Baru 18 Persen, Bakal Dapat Sanksi dari Menko Luhut?

Jumat 24 Sep 2021, 16:37 WIB

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Program vaksinasi Covid-19 kini terus digencarkan oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah. Di Kabupaten Lebak sendiri capaian vaksinasinya baru mencapai 18 %.

Capaian itu masih sangat rendah. Padahal, vaksinasi itu sendiri kini menjadi indikator untuk menentukan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di suatu daerah.

"Jadi  capaian vaksin kita (Kabupaten Lebak)  baru 18% ," kata Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat ditemui wartawan di Pendopo Pemkab Lebak,  Rangkasbitung, Jumat (24/9/2021).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan sendiri menyebut untuk dapat menurunkan level daerah dari angka 3 ke 2, cakupan vaksinasi dosis pertama harus mencapai 50 persen. Sedangkan cakupan vaksinasi lansia harus mencapai 40 persen.

Kemudian, untuk menurunkan level 2 ke 1 cakupan vaksinasi dosis pertama harus mencapai 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia harus mencapai 60 persen.

Ia pun meminta agar daerah yang berada di Level 2 untuk segera mencapai  target vaksinasi minimal 50 persen diawal bulan Oktober 2021 nanti,  jika tidak maka daerah itu akan dinaikan level nya menjadi level 3.

Ketika disinggung, akan kah Lebak bisa mencapai target yang ditetapkan Menko Marves itu, dimana saat ini Kabupaten Lebak masih berada di level 2 PPKM,  Bupati Lebak mengaungkapkan, bahwa terdapat banyak  kendala dalam melakukan vaksinasi covid-19 di Bumi Multatuli itu. 

Mulai dari tenaga kesehatan (Nakes)  yang kurang,  ttopography daerah,  hingga kepercayaan warga Kabupaten  Lebak terhadap vaksinasi itu. 

"Ya boleh pencapaian target,  tapi kan kita terus lakukan ikhtiar maksimal. Tadi itu, Pemerintah Pusat tidak  tahu mengenai  kendala disetiap daerah. Padahal setiap derah memiliki kendalanya yang berbeda-beda," kata Iti. 

"Kita sudah secara gembleng terus menyampaikan kendala-kedala itu, seperti apa.  Karena,  kita juga yang tahu bagaimana kendala dan pendekatan yang seperti apa yang harus dilakukan, " tambah Bupati dua periode ini.

Bupati menyampaikan,  bahwa pihaknya pun akan terus melakukan  pendekatan dengan mengajak masyarakat untuk  mengikuti program vaksinasi. 

Pendekatan dilakukan oleh pihaknya dengan cara mengajak para tokoh agama,  dan masyarakat untuk turut mengikuti vaksinasi. 

 "Kita akan melakukan pendekatan kepada para tokoh,  yang disebut sebagai duta vaksin.  Agar tokoh itu memberikan atau mengajak dan menyakini masyarakat  lainnya untuk mengikuti vaksinasi yang aman dan halal ini, " pungkasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Diskominfo Lebak,  vaksinasi covid-19 berdasarkan layanan di Kabupaten  Lebak per 23 September 2021 kemarin baru mencapai 196.280 atau 18,43 %. Sedangkan,  berdasarkan KTP Lebak sudah mencapai 278.091 orang atau sekitar 26,11 %. (kontributor banten/yusuf permana) 

Tags:
Vaksinasi di Lebak Baru 18 PersenBakal Dapat Sanksi dari Menko LuhutSanksi dari Menko LuhutMenko Luhut

Administrator

Reporter

Administrator

Editor