Presiden Jokowi saat meresmikan Hot Strip Mill #2 PT Krakatau Steel (Persero) TBK. (foto: biro pers)

Nasional

Jokowi Resmikan Pabrik Baja Canggih di Cilegon, Terbesar ke-2 Dunia Milik Krakatau Steel

Selasa 21 Sep 2021, 23:23 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Joko Widodo meresmikan Hot Strip Mill #2 PT Krakatau Steel (Persero) TBK di Kota Cilegon, Provinsi Banten, Selasa (21/9/2021).

Presiden Jokowi menegaskan ini merupakan pabrik baja terbesar di dunia, setelah Amerika Serikat (AS).

"Hanya ada dua di dunia. Pertama di Amerika Serikat dan yang kedua di Indonesia di Krakatau Steel,” kata Jokowi.

Itu disampaikan Kepala Negara dalam sambutannya saat meresmikan Hot Strip Mill #2 PT Krakatau Steel (Persero) TBK. Presiden juga menyebut pabrik tersebut menggunakan teknologi modern dan terbaru di industri baja.

Presiden mengatakan pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi Hot Rolled Coil (HRC) sebesar 1,5 juta ton per tahun dan merupakan pabrik pertama di Indonesia yang mampu menghasilkan HRC kualitas premium.

Kepala Negara mengutarakan industri baja merupakan sektor yang sangat strategis karena produk yang dihasilkan sangat dibutuhkan dan bisa dimanfaatkan untuk industri-industri lain.

Selain itu, Presiden menegaskan, industri baja merupakan salah satu pilar penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dalam lima tahun terakhir, kebutuhan baja di dalam negeri meningkat hingga sekitar 40 persen. 

"Hal ini dipicu oleh pertumbuhan pembangunan infrastruktur yang terus kita laksanakan. Oleh karenanya, saya  meminta agar produksi dari pabrik tersebut untuk terus ditingkatkan hingga mencapai 4 juta ton/tahun," terang Jokowi.

Presiden menambahkan dengan beroperasinya pabrik ini akan dapat memenuhi kebutuhan baja dalam negeri dan juga akan menekan angka impor baja ke negara kita, yang saat ini berada pada peringat ke-dua komoditas impor Indonesia sehingga bisa menghemat devisa hingga Rp29 triliun per tahun.

Presiden berpesan agar kualitas produk yang dihasilkan tidak kalah dari produk impor, dapat memenuhi kebutuhan dunia industri di negara kita.

"Saya yakin, nantinya akan menjadi komoditas yang mampu bersaing di pasar regional dan global.

"Saya titip kepada para Menteri untuk terus mendukung para pelaku industri baja dan besi, mendukung BUMN kita agar menjadi lebih profesional dan terus menguntungkan,” kata Presiden.

Presiden menilai ini dilakukan untuk mewujudkan klaster 10 juta ton industri baja di Cilegon yang ditargetkan terealisasi pada tahun 2025.

Sementara itu dalam laporannya, Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Silmy Karim mengatakan bahwa Pabrik Hot Strip Mill #2 Krakatau Steel memiliki nilai investasi mencapai Rp7,5 triliun ini dengan luas pabrik 25 hektar dan berkapasitas 1,5 juta ton per tahun.

"Dan pabrik ini adalah pabrik pertama di Indonesia yang mampu menghasilkan produk Hot Rolled Coil dengan ketebalan 1,4 mm hingga 16 mm,” ucap Silmy.

Selain itu, Silmy mengatakan bahwa produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang lebih baik sehingga produk HRC HSM2 akan diutamakan untuk mengisi pangsa pasar otomotif yang membutuhkan kualitas baja terbaik.

Hadir dalam acara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani, Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia Park Taesung, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Ivestasi Luhut Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Gubernur Banten Wahidin Halim, dan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian. (johara)

Tags:
Jokowi Resmikan Pabrik Baja Canggih di CilegonTerbesar ke-2 Dunia Milik Krakatau Steel

Reporter

Administrator

Editor