ADVERTISEMENT

Anak Gunung Krakatau Erupsi, BPTD Tegaskan Tak Pengaruhi Pelayanan di Pelabuhan Merak

Rabu, 9 Februari 2022 04:30 WIB

Share
Suasana pelayanan pelayaran Pelabuhan Merak-Bakauheni berjalan normal maski Anak Krakatau Erupsi. (ist)
Suasana pelayanan pelayaran Pelabuhan Merak-Bakauheni berjalan normal maski Anak Krakatau Erupsi. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

CILEGON, POSKOTA.CO.ID - Adanya erupsi Anak Gunung Krakatau (AGK) di perairan Selat Sunda tidak memengaruhi aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Merak dan Bakauheni. Namun, berbagai antisipasi tetap disiapkan jika terjadi suatu keadaan yang tidak diinginkan. 

Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten Handjar Dwi Antoro mengatakan, operasional kapal di Pelabuhan Merak saat ini tetap berjalan normal.

Adanya aktivitas erupsi GAK di Perairan Selat Sunda tidak berpengaruh pada aktivitas pelabuhan. 

"Tidak ada dampak, tentunya langkah antisipasi tetap dilakukan," kata Handjar kepada wartawan, Selasa (8/2/2022).

Lebih lanjut, kata Handjar, kewenangan operasional atau penutupan Pelabuhan Merak menjadi kewenangan BPTD Wilayah VIII Banten.

Saat ini, instruksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, pihaknya diminta melakukan kajian terkait kondisi tidak diinginkan terjadi akibat aktivitas vulkanik AGK. 

"Kalau penutupan pelabuhan, tentu kan kendaraan bisa menumpuk, nah kita sedang melakukan kajian itu, tetapi kita berharap situasi ini tidak akan pernah terjadi," tuturnya.

Handjar meminta kepada operator kapal lebih mewaspadai adanya gelombang tinggi dan angin kencang di Pelabuhan Merak yang diprediksi terjadi dalam beberapa bulan ke depan. 

"Kami meminta nahkoda selalu update cuaca dari BKMG," terangnya. 

Kata Handjar, operasional kapal per hari tadinya sekitar 32 unit, saat ini hanya 25 unit. Kapal yang dibolehkan beroperasi yang berukuran besar dan tahan gelombang. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT