JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Polisi siagakan 1.500 personil gabungan dari Polres Jakarta Selatan, TNI, Satpol PP dan Gulkarmat dalam sidang praperadilan penetapan tersangka Habib Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,Senin (4/1/2021).
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono mengatakan, pihaknya dari jajaran Polres Jakarta Selatan dibantu oleh Polda Metro Jaya, TNI, satpol PP dan Pamdal Pengadilan untuk menjaga kemananan sidang perdana praperadilan HRS.
“Tadi pagi sudah apel melaksanakan ploting, dan ada tiga titik pengamanan. Yang pertama pertigaan jalan madrasah, pertigaan Ampera dan di kantor pengadilan negeri Jakarta Selatan, “ kata Kombes Budi Sartono.
Baca juga: Kasus HRS di RS UMMI, Bareskrim Masih Periksa Saksi Lain Untuk Tentukan Tersangka
Menurutnya, ada sekitar 1.500 gabungan TNI, polri, Satpol-PP, damkar dan pamdal yang terlibat pengamanan ini.
“Kami bagi ditiga titik tersebut. Ada beberapa kendaraan taktis yang menyekat,” ucap kapolres.
Ia juga menambahkan untuk tamu yang masuk ke pengadilan dilakukan penggeledahan.
“Untuk tamu yang masuk di pengadilan ini kami harus laksanakan penggeledahan ada tidak barang berbahaya yang masuk. Kami berkoordinasi dengan pamdal pengadilan dan pengamanan sudah berjalan,” terang kapolres.
Baca juga: Putusan Praperadilan, SP3 Chat Mesum HRS Dibatalkan Polisi Diminta Buka Kembali Penyidikan
Ia menambahkan, tidak akan melakukan pengalihan arus lalu lintas di Jalan Ampera.
“Sementara tidak ada pengalihan arus lalu lintas. Arus lalu lintas seperti biasa hanya kami lakukan di dua titik penyekatan terbatas. Jika ada kelompok massa atau pendukung atau simpatisan yang menggangu sidang, akan kami putarbaliakan. Tetapi arus lalu lintas tetap berjalan,” paparnya. (adji/tri)