SUKABUMI, POSKOTA.CO.ID - Viral seorang pria yang membuat warga di Desanya geram seusai istri dan anaknya menjadi korban banjir yang terjadi baru-baru ini.
Pria berinisial AA warga Desa Gumelar, Pelabuhanratu, Sukabumi viral di media sosial seusai mengunci anak dan istrinya saat rumah mereka diterjang banjir.
Melansir dari akun Instagram @funnelmedia mengunggah sebuah video yang memperlihatkan kemarahan sejumlah warga kepada AA yang merasa tidak bersalah atas tindakannya.
Dalam video terlihat seorang warga yang diduga tetangga AA melampiaskan emosinya ketika para warga dan Tim SAR menemukan istri dan anak AA di runtuhan rumah.
Baca Juga: Cerita Banjir Jebol Rumah dan Lukai 3 Orang Sekeluarga di Depok
"Kamu enggak lihat itu anak sama istri kamu? Gila, saya rasa kamu gila," kata salah seorang warga.
Kekesalan warga semakin memuncak ketika AA membuat video mengatakan bahwa istri berinisial SA dan sang anak berinisial NR, 3 tahun selamat dari bencana banjir seusai sempat terseret.
"Saya Haji AA, kata orang istri dan anak saya terbawa aus, padahal mereka ada di wilayah Cikakak. Alhamdulillah selamat," kata AA.
Video pernyataan AA itu pun viral dan membuat Tim SAR yang tengah mencari keberadaan istri dan anaknya heran.
Baca Juga: Ketinggian Banjir Masih Sepinggang, Akses Bandung Dayeuhkolot Masih Terputus Pagi Ini
Namun, petugas tetap melakukan pencarian hingga SA dan NR ditemukan meninggal dunia dalam kondisi saling berpelukan di bawah reruntuhan bangunan rumahnya.
Kronologi Kejadian
Kapolsek Cikakak, AKP Dudung Masduki mengatakan menurut laporan ketika banjir menerjang pada Kamis, 6 Maret 2025, AA tetap berjualan di pasar dan tidak memeriksa kondisi rumahnya.
Namun, banjir semakin naik tetapi istri dan anaknya tidak bisa menyelamatkan diri karena kontrakannya dalam keadaan terkunci.
Baca Juga: Kurangi Risiko Banjir, Gubernur Jabar Instruksikan Modifikasi Cuaca Selama 10 Hari
Hingga akhirnya, banjir bandang menerjang dan merubuhkan rumah kontrakan mereka hingga menimpa tubuh ibu dan anak tersebut.
"AA mengira istrinya sudah pulang ke Sirnarasa bersama anaknya," kata Dudung kepada wartawan.
AA mengaku tidak mengetahui bahwa istri dan anaknya berada di dalam rumah dan dinyatakan meninggal dunia.
"Yang tahu tetangganya, setelah tahu istri dana anak meninggal, dia syok dan sedih," ucapnya.
Baca Juga: Cegah Banjir Jabodetabek, Dedi Mulyadi: Perlu Konsep Terpadu Tata Kawasan Puncak
Akibat dari kejadian ini, AA akhirnya diamankan polisi untuk dimintai keterangan terkait pernyataannya yang mengatakan istri dan anaknya selamat.