Mensos Gus Ipul kembali menunjukkan ketegasan mengenai dana Bansos, hingga bahas pendamping sosial. (Sumber: Laman Resmi Kemensos)

EKONOMI

Mensos Gus Ipul Kembali Tekankan Dana Bansos dan Honor Pendamping Sosial Aman: Hak Masyarakat Tetap Jadi Prioritas

Jumat 21 Feb 2025, 22:26 WIB

POSKOTA.CO.ID – Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos) Saifullah Yusuf kembali menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak akan mengurangi hak rakyat.

Termasuk mengenai alokasi untuk bantuan sosial (bansos). Selain itu, honor para pendamping sosial juga dipastikan juga aman.

Hal ini diungkapkan ssaat dialog bersama pilar-pilar sosial se-Karesidenan Madiun di Pendopo Ronggo Djoemono, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat, 21 Februari 2025.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Gus Ipul Gantikan Tri Rismaharini Jadi Menteri Sosial

“Pendamping tidak perlu khawatir soal efisiensi. Jatah untuk rakyat tidak akan dikurangi, malah Bansos memungkinkan akan ditambah. Hak masyarakat tetap jadi prioritas,” ujarnya melansir laman Kemensos.

Pria yang akrab disapa Gus Ipul juga memastikan bahwa honor dan insentif bagi para pendamping sosial sudah disiapkan dan dianggarkan untuk tahun berjalan.

“Semua sudah dipikirkan. Tidak ada yang dirugikan. Pendamping tetap mendapat haknya karena peran mereka sangat penting dalam mendampingi masyarakat,” jelasnya.

Mensos Gus Ipul pada dasanya menilai bahwa efisiensi anggaran Presiden Prabowo adalah langkah positif untuk menciptakan birokrasi yang ramping dan efektif.

Baca Juga: Dilantik Tadi Pagi oleh Presiden Jokowi, Segini Harta Kekasaan Mensos Gus Ipul Sampai Punya Hutang Rp162 Juta

Ia mengibaratkan bahwa efisiensi yang sedang digalakan saat ini seperti proses menghilangkan ‘lemak-lemak’ yang tidak perlu dalam tubuh birokrasi.

“Efisiensi ini justru menyehatkan. Kalau diibaratkan puasa, semakin lama puasa bisa menghilangkan kanker birokrasi yang menghambat pelayanan,” jelasnya.

Mendengar banyaknya keluhan dari beberapa pihak mengenai efisiensi yang dilakukan oleh pemerintah ini merupakan hal yang wajar.

“Kalau ada yang mengeluh itu biasa. Mereka mungkin terbiasa dengan cara kerja yang tidak efisien. Tapi kita harus berubah, demi pelayanan yang lebih baik untuk rakyat,” ujar Gus Ipul.

Baca Juga: Mensos Gus Ipul Ingatkan KPM Agar Tak Ketergantungan dengan Bansos: Setelah Rehabilitasi Lanjut Pemberdayaan

Dirinya kemudian menegaskan kembali pentingnya peran para pendamping sosial sebagai ujung tombak kepada masyarakat di lapangan.

Karenanya, dia meminta mereka untuk tetap fokus menjalankan tugas, mendampingi warga, dan memastikan program-program Kemensos berjalan tepat sasaran.

“Pendamping adalah perpanjangan tangan kami. Tanpa kalian, program di lapangan tidak akan berjalan dengan baik. Jadi tetaplah semangat, karena dukungan untuk kalian sudah dipastikan aman,” tandasnya.

Komitmen Mensos mengenai dana bansos dan pendamping sosial tersebut mendapatkan banyak dukungan dari kalangan masyarakat.

Baca Juga: Benarkah Efisiensi Anggaran Pengaruhi Dana Bansos Kemensos? Begini Jawaban Gus Ipul

Salah satunya dari Ira, salah seorang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kabupaten Ngawi. Dia mengungkapkan rasa syukur setelah mendengar kebijakan tersebut.

“Alhamdulillah saya merasa tenang dan senang dengan kebijakan ini. Setuju akan keputusan presiden bahwa efisiensi tidak mengurangi hak rakyat, serta hak saya sebagai pendamping,” uangkapnya.

Efisiensi juga adalah bagian dari upaya Kemensos untuk menjalankan program yang lebih terarah, terpadu, dan lebih berkelanjutan.

Dengan anggaran yang digunakan secara tepat, pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan tanpa mengurangi hak-hak penerima manfaat.

Tags:
peran para pendamping sosialMensos Gus Ipuldana bansos efisisensi anggaran Presiden Prabowoefisisensi anggaran

Fia Afifah Rahmah

Reporter

Fia Afifah Rahmah

Editor