Keberhasilan ayah dan anak ini dalam memimpin daerah masing-masing pada tahun yang sama menjadi perhatian publik.
Baca Juga: Tim Transisi Pramono-Rano Diumumkan seusai Penetapan Gubernur Jakarta
Dengan pengalaman panjang dan komitmennya untuk melayani masyarakat, Pramono Anung diharapkan mampu membawa perubahan yang berarti, baik dalam skala nasional maupun di Jakarta sebagai pusat pemerintahan.
Profil Rano Karno
Rano Karno adalah salah satu sosok multifaset di Indonesia yang dikenal luas sebagai aktor legendaris, sutradara berbakat, dan politikus berpengaruh.
Lahir pada 8 Oktober 1960 di Jakarta, ia berasal dari keluarga seniman, putra dari Soekarno M. Noer, seorang aktor senior yang juga menjadi inspirasi kariernya di dunia seni peran.
Rano memulai debut aktingnya sejak usia muda, namun namanya mulai dikenal luas lewat film legendaris Si Doel Anak Betawi (1973).
Perannya sebagai Doel, seorang pemuda Betawi sederhana, semakin melekat di hati masyarakat melalui serial Si Doel Anak Sekolahan yang menjadi salah satu ikon televisi nasional. Karier aktingnya yang gemilang membawanya meraih berbagai penghargaan prestisius di industri perfilman Indonesia.
Di balik layar, Rano juga aktif sebagai sutradara dan produser. Ia sukses membawa serial Si Doel menjadi salah satu tontonan favorit lintas generasi, bahkan diadaptasi menjadi film layar lebar beberapa dekade kemudian.
Kemampuannya menyuguhkan cerita yang dekat dengan kehidupan masyarakat menjadikannya salah satu pelopor di dunia hiburan Tanah Air.
Di luar dunia seni, Rano Karno menapaki karier politiknya pada awal 2000-an. Ia mengawali kiprah politiknya sebagai Wakil Bupati Tangerang pada 2008, kemudian menjadi Wakil Gubernur Banten pada 2012 mendampingi Ratu Atut Chosiyah.
Setelah Ratu Atut tersangkut kasus hukum, Rano diangkat sebagai Gubernur Banten pada 2015 hingga akhir masa jabatannya pada 2017.