POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia semakin mendorong masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik. Dorongan ini adalah sebagai upaya mengurangi emisi karbon dan mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060. Untuk itu sejak tahun 2024 pemerintah Indonesia telah mengimplementasikan berbagai insentif untuk mendorong adopsi kendaraan listrik.
Langkah ini sejalan dengan komitmen global untuk memitigasi perubahan iklim. Lebih dari itu, pemberian insentif ini sedikit banyak juga dapat mengakselerasi pengembangan industri kendaraan listrik di tanah air.
Lalu apa saja yang perlu Anda ketahui berkaitan dengan insentif ini? Sila simak artikel ini sampai selesai.
Insentif Pemerintah untuk Kendaraan Listrik
Pemerintah telah menetapkan sejumlah insentif fiskal untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik. Insentif ini diberikan kepada produsen mobil di Indonesia dan juga kepada masyarakat Indonesia.
Salah satu insentif tersebut adalah pembebasan bea masuk atas impor mesin selama dua tahun yang dapat diperpanjang. Selain itu ada juga insentif bahan baku produksi selama dua atau empat tahun jika menggunakan mesin dengan kandungan lokal minimal 30%.
Selain itu, pemerintah memberikan bantuan pembelian kendaraan bermotor listrik roda dua dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%. Adapun besaran insentif nya adalah sebesar Rp7 juta per unit mobil. Juga, Mobil listrik dengan TKDN di atas 40% mendapatkan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 0%.
Insentif lainnya mencakup pembebasan atau pengurangan pajak pusat dan daerah. Insentif pajak ini bertujuan untuk menurunkan harga jual kendaraan listrik di pasar. Lebih dari itu insentif ini diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.
Manfaat Kendaraan Listrik
Kendaraan listrik menawarkan berbagai manfaat. Manfaat ini terutama dalam hal pengurangan emisi gas rumah kaca.
Peralihan ke kendaraan listrik sangat berkontribusi dalam mengurangi polusi udara dan dampak negatif terhadap lingkungan. Hal ini tentu karena tidak ada gas hasil pembakaran yang dibuang oleh kendaraan listrik. Selain itu, kendaraan listrik memiliki efisiensi energi yang lebih tinggi dibandingkan kendaraan konvensional.
Selain mengurangi emisi, mobil listrik juga berdampak langsung pada penggunannya. Sebab, Mobil listrik memiliki Biaya operasional yang lebih rendah dibanding mobil dengan bahan bakar minyak. Adapun biaya operasional yang dimaksud adalah seperti biaya perawatan dan pengisian daya.
Karena itu, kendaraan listrik sebagai pilihan ekonomis dalam jangka panjang. Terlebih dukungan infrastruktur yang semakin berkembang seperti penambahan stasiun pengisian daya umum yang tentu menjadikan penggunaan kendaraan listrik menjadi semakin praktis dan nyaman bagi masyarakat.
Rekomendasi Mobil Listrik
Jika Anda sedang mencari kendaraan listrik yang ramah lingkungan maka Wuling Cloud EV adalah pilihan yang sangat direkomendasikan. Hal ini karena mobil ini memiliki desain modern dan fitur canggih. Kendaraan ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan mobilitas sehari-hari dengan efisiensi tinggi tetapi tetap memiliki daya jelajah yang sangat memadai untuk digunakan perjalanan jarak jauh.
Selain desainnya yang compact, Cloud EV juga dilengkapi dengan teknologi terkini. Teknologi ini yang dimaksud seperti fitur keselamatan yang lengkap dan koneksi yang canggih. Hal ini menjadikan Wuling Cloud EV sebagai pilihan ideal bagi masyarakat urban yang mengutamakan kenyamanan dan gaya hidup modern.
Salah satu keunggulan utama dari Wuling Cloud EV adalah program Worry Free yang dirancang untuk memberikan kenyamanan ekstra bagi pemilik kendaraan. Program yang berlangsung hingga September 2025 ini mencakup berbagai manfaat eksklusif yang membuat pengalaman memiliki Wuling EV menjadi lebih menguntungkan dan bebas kekhawatiran.
Salah satu keunggulan utamanya adalah garansi seumur hidup untuk komponen inti EV termasuk baterai dan motor listrik. Wuling menjadi merek pertama di Indonesia yang menawarkan perlindungan komponen inti seumur hidup ini. Selain itu pemilik Wuling EV juga dapat menikmati biaya perawatan gratis hingga 15,5 tahun yang mencakup layanan rutin dan penggantian suku cadang tertentu.
Tidak hanya itu, pembelian Wuling EV sudah termasuk perangkat pengisian daya gratis beserta instalasinya, sehingga pengguna dapat langsung mengisi daya kendaraan di rumah dengan mudah. Sebagai tambahan Wuling juga memberikan voucher listrik serta akses ke layanan pengisian daya cepat (DC charging) untuk mendukung kebutuhan mobilitas sehari-hari.
Dengan berbagai insentif yang diberikan pemerintah dan program menarik dari produsen seperti Wuling maka adopsi kendaraan listrik di Indonesia diharapkan akan semakin meningkat. Insentif yang diberikan pemerintah juga akan menambah pilihan kendaraan listrik seperti Wuling Cloud EV. Selain itu, insentif yang diberikan pemerintah ini tentu akan membuat harga kendaraan listrik semakin bersaing.
Berinvestasi dalam kendaraan listrik saat ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga berkontribusi positif terhadap upaya pelestarian lingkungan dan pencapaian target emisi nol bersih di masa depan. (Ril)
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
.png)
.jpg)
.jpg)
