POSKOTA.CO.ID - Diabetes adalah penyakit metabolik yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat.
Selain dari mengonsumsi gula yang berlebihan ternyata ada beberapa faktor lain yang bisa menjadi penyebab meningkatnya risiko terkena penyakit pada peredaran darah ini.
Hal ini diungkapkan secara langsung oleh seorang pemerhati sekaligus influencer di bidang kesehatan yaitu dr Ema Surya Pertiwi.
Ia menjelaskan secara lengkap faktor lain yang bisa menjadi penyebab tubuh menderita penyakit diabetes.
Mengetahui faktor-faktor ini akan membantu Anda dalam mengambil langkah pencegahan yang tepat, terutama jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan diabetes.
Simak secara lengkap penjelasannya pada artikel ini yang diambil sesuai dengan video yang diunggah pada channel YouTube pribadi Dr Ema beberapa waktu lalu.
Faktor Meningkatkan Risiko Diabetes
Dr Ema menjelaskan bahwa terlalu banyak memakan gula ini salah satu penyebab utama bagi tubuh terkena diabetes.
Hal ini disebabkan karena tubuh tidak bisa memproduksi insulin yang lebih banyak dari gula yang dikonsumsi.
Namun Selain itu terdapat beberapa faktor lain yang menjadi alasan seseorang terkena diabetes.
1. Semakin Bertambahnya Usia
Semakin bertambahnya usia terutama di atas 45 tahun kemampuan tubuh terutama fungsi pankreas menjadi menuru
Organ ini bermanfaat sekali untuk membuat insulin yang sangat baik bagi menjaga metabolisme dalam tubuh.
Mencapai usia yang bahkan sudah melebihi 45 tahun fungsi serta kinerja dari organ Ini lambat laun akan semakin menurun.
2. Berat Badan Berlebih
Ketika anda memiliki kondisi tubuh yang obesitas atau berat badan berlebih kandungan lemak berlebih juga dapat mengganggu fungsi dari pankreas.
Jadi ketika pankreas Anda tertutup dengan lemak maka dapat mengganggu sistem kerja dari organ tersebut yang tidak mampu memproduksi insulin secara normal.
Dan yang paling parahnya ketika pankreas mengalami resistensi munculin yang membuat proses penyerapan gula pada tubuh menjadi tidak sempurna.
Hal ini yang membuat ketika seorang yang menderita diabetes lama-kelamaan akan menurun berat badannya karena tubuh tidak mampu menyimpan kadar gula.
3. Kurang Aktif Secara Fisik
Seiring dengan bertambahnya usia anggota fisik biasanya akan semakin berkurang karena kekuatannya yang juga perlahan menghilang.
Hal ini juga lah yang menjadi salah satu faktor timbulnya diabetes karena kurangnya aktivitas gerak secara fisik.
Ketika anda mengkonsumsi sebuah makanan dan langsung dipakai untuk beraktivitas maka pengolahan gula akan diproses secara optimal.
Sebaliknya Ketika setelah mengkonsumsi makanan lantas tidak bergerak maka proses pengolahan akan mudah terhambat dan menumpuk menjadi lemak.
4. Faktor Keturunan
Terdapat dua faktor utama yang bisa menjadi penyebab Anda terkena penyakit diabetes.
Pertama, ketika sanak saudara atau keluarga anda memiliki riwayat diabetes kemungkinan anda akan terkena juga karena faktor-faktor genetik.
Kedua, penyakit diabetes dapat disebabkan oleh pola hidup anda yang tidak sehat.
Jadi ketika orang tua terlalu banyak mengonsumsi gula Maka faktor tersebut dapat menurun kepada keturunannya yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes.
Tapi ketika memiliki pola hidup yang baik maka anda bisa mencegah terjadinya penyakit diabetes ini terhadap tubuh.
5. Latar Belakang Keturunan
Berdasarkan penelitian masyarakat di benua Asia sebetulnya merupakan salah satu penderita yang paling sedikit terkena penyakit diabetes.
Namun karena pola hidup yang kurang teratur maka Indonesia harus masuk ke dalam penderita diabetes nomor 10 di dunia.
Hal ini dikarenakan terdapat sebuah kandungan lemak kolesterol jahat di dalam tubuh karena hasil dari konsumsi makanan yang kurang teratur.
Sehingga kondisi tekanan darah pada tubuh melebihi batas wajar yang ditetapkan oleh para dokter yang mempelajari hal tersebut.
Tips Menjaga Kesehatan dan Mengurangi Risiko Diabetes
Selain mengenali faktor risiko, langkah pencegahan bisa dilakukan dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Berikut beberapa tips dari Dr. Ema:
Pola Makan Seimbang
Kurangi konsumsi makanan manis dan tinggi karbohidrat olahan. Perbanyak asupan serat dari buah, sayuran, dan biji-bijian.
Olahraga Teratur
Aktivitas fisik dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga membantu mengontrol kadar gula dalam darah. Lakukan olahraga minimal 30 menit setiap hari, seperti berjalan kaki, jogging, atau bersepeda
Kelola Stres
Cari cara efektif untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau hobi yang Anda sukai, agar kadar gula darah tetap stabil.
Tidur yang Cukup
Pastikan Anda tidur 7-8 jam setiap malam. Tidur yang berkualitas membantu menjaga keseimbangan hormon tubuh dan mengurangi risiko kenaikan berat badan.
Cek Kesehatan Secara Rutin
Memeriksa kadar gula darah secara rutin dapat membantu mendeteksi peningkatan risiko diabetes lebih awal.
Lakukan pemeriksaan setidaknya setahun sekali atau sesuai anjuran dokter.
Diabetes tidak hanya disebabkan oleh konsumsi gula berlebih, melainkan kombinasi berbagai faktor gaya hidup, genetika, dan pola makan yang tidak seimbang.
Memahami faktor-faktor risiko dan melakukan pencegahan dini adalah kunci untuk menurunkan risiko terkena diabetes.
Dengan menjalankan pola hidup sehat dan mengikuti saran dari tenaga medis, Anda dapat mengelola kesehatan tubuh dan mencegah diabetes sejak dini.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.